Selebrita

Ngidam Aurel Hermansyah Picu Pergerakan Ashanty, Ajak Juga Azriel Hermansyah dan Sarah Menzel

Kini tengah mengandung buah hati pertamanya dengan Atta Halilintar, kondisi Aurel Hermansyah yang mulai merasakan ngidam memicu reaksi dari Ashanty.

Penulis: Danti Ayu Sekarini | Editor: Edi Nugroho
Youtube AH
Atta Hlilintar dan Aurel Hermansyah 

Selain jajanan pinggir jalan, Aurel Hermansyah belum lama ini juga mendadak ingin menyantap makanan khas Kendari.

Tapi tahukah kamu apa sebenarnya penyebab ngidam saat hamil?

Mengutip dari Nakita.id, ngidam diartikan sebagai keinginan akan sesuatu, yang timbul secara tak terduga dan memiliki dorongan kuat untuk segera dipenuhi.

Umumnya keinginan itu menyangkut makanan dan minuman. Namun bisa juga menyangkut sesuatu yang tak wajar dan dapat membahayakan ibu hamil. Seperti halnya ngidam ingin makan tanah atau ingin mencium bau-bauan yang aneh.

Padahal kita tahu, tanah dapat mengandung kuman-kuman penyakit (misal, toksoplasma) atau zat beracun (misal, limbah atau insektisida).

Apa penyebab ngidam saat hamil, hingga kini masih misteri. Namun, ada beberapa dugaan terkait penyebab ngidam saat hamil, di antaranya:

Baca juga: Sentil Penampilan Raul Lemos Saat Bareng Krisdayanti, Aurel Ungkap Ini di Depan Atta Halilintar

Baca juga: Tak Mau Aurel Hermansyah Bete Di Rumah, Atta Halilintar Ajak Sang Istri Kulineran Ke Jogja

1. Rangsangan bau

Misal, bau roti bakar, cokelat, atau makanan lain. Hal ini dimungkinkan karena perubahan hormon. Akibatnya indra penciuman jadi sensitif.

Perubahan kadar hormon Keadaan ini sering terjadi bersamaan masa terjadinya mual dan muntah (emesis gravidarum) akibat hormon Human Chorionic Gonadotropin (HCG) sedang tinggi-tingginya.

Ini biasa terjadi saat kehamilan 60 hari atau 2 bulan, dan menurun dengan sendirinya setelah kehamilan 4 bulan. Makanya, saat itu mual-muntah akan hilang dan ngidam pun hanya bersifat sementara.

Tapi, pada keadaan tertentu, bisa saja berlangsung selama 9 bulan, biasanya karena ada masalah psikologis.

2. Tubuh kekurangan sejumlah nutrien/zat gizi tertentu

Ketika tubuh kekurangan nutrisi, akibatnya, otak mengeluarkan respons dan menimbulkan keinginan untuk mencukupi kekurangan zat gizi tersebut.

Misal, ibu hamil kekurangan zat besi, maka bentuk ngidamnya dapat berupa keinginan mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi. Namun, bila kebutuhan zat gizinya terpenuhi, biasanya ngidamnya akan hilang.

3. Kekurangan makanan

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved