202 Peserta SKD CPNS CPNS di Makassar Curang, BKN: Langganan Kecurangan

Menurut Suharmen, Linux dipilih sebab lebih tidak mudah melakukan kecurangan dan menekan potensi untuk terjadinya remote akses. Hal itu disampaikan Suharmen dalam konferensi pers virtual, Selasa (2/11).

Antisipasi lainnya yang dilakukan BKN adalah menciptakan sistem artifisial intelijen (AI) guna melakukan analisis terhadap potensi kecurangan dalam seleksi CPNS. AI akan memantau langsung melalui komputer atau perangkat peserta CPNS guna meminimalisir upaya berbuat curang menggunakan teknologi.

Kendati demikian, Suharmen tak bisa menjamin seleksi CPNS ke depan akan bebas dari kecurangan. Menurutnya setiap orang bisa mencari celah dari teknologi yang digunakan, meski pihaknya disebut akan berusaha maksimal untuk menekan potensi kecurangan tersebut.

52.300 Peserta Lolos SKD CPNS

Sementara itu, seperti diketahui tahapan seleksi CPNS saat ini telah memasuki pengumuman hasil SKD CPNS 2021. Hasil pengumuman CPNS sudah bisa dilihat di Laman sscasn.bkn.go.id.

Sebanyak 52.300 peserta lolos Seleksi Kompetensi Dasar ( SKD) CPNS 2021.

Selanjutnya peserta yang lolos akan mengikuti seleksi berikutnya berupa tes SKB.

Hal itu disampaikan Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Suharmen dalam konferensi pers terkait Jadwal Lanjutan Seleksi Penerimaan CPNS dan PPPK Non-Guru Tahun 2021 yang disiarkan kanal YouTube BKNgoid, Selasa (2/11/2021).

Suharmen mengatakan sejak 2 September 2021.

Namun peserta lolos SKD CPNS yakni yang masuk dalam tiga kali formasi yang ditetapkan, hanya 52.300 peserta.

Disebutkan, pada tahap I ada 162 instansi telah melakukan rekonsiliasi hasil SKD, dan sebanyak 155.854 peserta lolos passing grade tahap I ini.

Peserta Tes SKD Seleksi CPNS 2021 di HSU, Rabu (6/10/2021). (banjarmasinpost.co,id/reni kurniawati)

 “Dari 162 instansi ada 26.728 formasi untuk CPNS yang diperebutkan, yang lulus tiga kali formasi sebanyak 52.300 peserta,” ungkapnya. Dilansir Tribunnews.com dengan judul BKN: 52.300 Peserta Lolos SKD CPNS Tahun 2021.

Lebih lanjut, Suharmen menjelaskan bahwa pelaksanaan seleksi SKD CPNS tahun ini terbilang cukup panjang.

Pasalnya ada sejumlah faktor mulai dari peserta yang berhalangan hadir hingga sesuai jadwal akibat sakit.

“Kenapa lama karena ada beberapa yang melakukan pengulangan karena harus dirawat akibat Covid sehingga tidak bisa hadir pada jadwal yang ditetapkan. Lalu ada pelaksanaan tilok luar negeri,” jelasnya. (Kompas.com/TribunTimur.com)