Bumi Bersujud
Pejabat Batola Pelajari Pemekaran Desa, Plt Kadis PMD Tanbu Samsir Jelaskan Prosesnya
Jajaran Dinas PMD Kabupaten Tanbu menerima kunjungan rombongan Dinas PMD Kabupaten Batola dalam rangka studi banding mengenai mekanisme pemekaran desa
Penulis: Man Hidayat | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Kalimantan Selatan (Kalsel), kembali kedatangan tamu dari kabupaten lain.
Sebelumnya, Dinas PMD Kabupaten Tanbu telah dikunjungi rombongan dari Dinas PMD Kabupaten Banjar, Kalsel.
Selanjutnya, giliran Dinas PMD Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalsel. Kunjungannya dalam rangka studi banding mengenai mekanisme pemekaran desa.
Kunjungan tersebut berlangsung saat Selasa (9/11/2021) di Kantor Dinas PMD Kabupaten Tanbu, Jalan Dharma Praja Gunung Tinggi, Batulicin.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PMD Kabupaten Tanbu, Samsir, mengucapkan terima kasih atas kedatangan rombongan yang sudah jauh-jauh datang dari Marabaha, Kabupaten Batola, untuk silaturahmi dan mendalami mekanisme pemekaran desa.
Disampaikan Samsir, pemekaran desa dilandasi dengan Permendagri Nomor 1 Tahun 2017 tentang Penataan Desa. Hal yang terpenting harus pahami aturannya.
"Kami laksanakan sesuai tahapan yang telah ditentukan untuk proses pemekaran yang tentunya harus melalui pengajuan," ucapnya.
Dia juga mengatakan, peranan dan komitmen Kepala Daerah, misalnya saja di Bumi Bersujud ini, Bupati Tanbu Zairullah Azhar sangat mendukung proses pemekaran desa.
"Pak Bupati ingin, dengan pemekaran desa, pelayanan masyarakat bisa maksimal dan juga lebih mudah, peningkatan ekonomi serta Pemerataan Pembangunan cepat terwujud.
"Kami ikuti aturan dan mendapatkan dukungan kepala daerah. Itu kuncinya," katanya.
Dalam kunjungan tersebut, Kepala Dinas PMD Kabupaten Batola yang diwakili Kabid Pemdes, Maryon Setiawan, berterimakasih atas sambutan dan pemaparannya.
"Kami sangat berterima kasih sudah diterima serta kami diberikan pengetahuan dan dokumen Adminitrasi Proses Pemekaran Desa. Kami akan datang kembali ke Kabupaten Tanah Bumbu nantinya," terangnya. (aol/*)
