Kriminalitas Tanahlaut

Penusuk Karyawan Tambang di Jorong Tala Masih Dicari, Tikam Korban Setelah Ditawari Pekerjaan ini

Beberapa kali personel Polsek Jorong mendeteksi gerakan pelarian pelaku dan mendatangi sejumlah tempat, namun sementara ini belum membuahkan hasil.

Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/roy
KAPOLSEK Jorong Iptu Andik Ariyanto berbincang santai dengan jurnalis di teras rumah dinasnya, kemarin 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Personel Kepolisian Sektor (Polsek) Jorong, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), saat ini terus melacak dan memburu pelaku penusukan terhadap karyawan perusahaan swasta.

Kapolres Tala AKBP Rofikoh Yunianto melalui Kapolsek Jorong Iptu Andik Ariyanto menerangkan pelaku penusukan merupakan warga Desa Jorong.

Namun yang bersangkutan tak ada di tempat pascainsiden penusukan.

Ditengarai pelaku berusia 37 tahun tersebut berpindah-pindah tempat.

Beberapa kali personel Polsek Jorong mendeteksi gerakan pelarian pelaku dan mendatangi sejumlah tempat, namun sementara ini belum membuahkan hasil.

Baca juga: Wakil Rakyat di DPRD Tanahlaut Telah Lengkap Pasca PAW, Begini Harapan Bupati dan Petinggi Dewan

Baca juga: Ketua NasDem Tanahlaut Orbawati Didesak Mundur, DPW Sebut Akan Evaluasi Fakta di Lapangan

Sementara itu pihak keluarga pun mengaku tidak mengetahui dimana keberadaan pelaku.

Belakangan ini istri pelaku pun juga tidak ada di tempat.

"Kami terus melakukan pelacakan. Mohon doanya agar tersangka bisa sesegeranya kami amankan," tandas Andik.

Andik menerangkan penusukan tersebut terjadi pada 15 Oktober 2021 lalu sekitar pukul 19.00 Wita bertempat di mess korban, Muhammad Hatta (50) di lingkungan kantor perusahaan tambang di Trans 200 Desa Karangrejo, Kecamatan Jorong.

Korban merupakan karyawan PT Sinar Nirwana Sari (SNS), kontraktor tambang batu bara.

Korban merupakan karyawan yang bertugas di bagian personalia.

Baca juga: Jalur Terisolasi Dusun di Kabupaten Banjar dan Kabupaten Tala Dibuka Melalui Karya Bakti TNI

"Malam itu pelaku datang ke mes pelaku dengan maksud melamar pekerjaan sebagai sopir," papar Andik.

Namun, lanjutnya, korban mengatakan sementara ini tidak ada lowongan pada posisi sopir.

"Lalu korban menawari pada posisi operator yang sedang dibutuhkan. Tapi pelaku tidak mau dan kemudian pelaku menikam korban," tandasnya.

Tusukan tersebut mengenai paha kiri korban.

Sementara itu pelaku langsung bergegas pergi.

Lantaran banyak mengeluarkan darah, saat itu juga korban dilarikan ke klinik swasta di Desa Simpangempat Sungaibaru, Kecamatan Jorong.

(banjarmasinpost.co.id/roy)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved