Aksi Hebat Kiano Saat Les Renang Picu Reaksi Baim Wong, Suami Paula Verhoeven Ucap Ini

BANJARMASINPOST.CO.ID - Kiano Tiger Wong kembali mencuri perhatian Baim Wong. Putra pertama sang youtuber semakin menunjukkan keterampilannya berenang saat mengikuti les renang di sekolah.

Anak pertama Paula Verhoeven tersebut bisa melewati tantangan dari sang guru. Terekam Kiano harus melewati tantangan menyelam di dalam air.

Ikatan emosional yang terjalin dengan baik antara Baim Wong dan Kiano Tiger Wong menciptakan suasana latihan renang yang menyenangkan.

Baim menuturkan memang enggan melewatkan momen ini, bonding antara orangtua dan anak agar semakin dekat.

Baca juga: Tak Hanya Pintar Berakting, Arya Saloka Ternyata Lulusan Fakultas Teknik Lho, Pernah Jadi Figuran

Baca juga: Aksi Makannya di Restoran Diviralkan, Maria Vania Meradang dan Beri Penjelasan Ini

Kiano tampak menikmati momen les renang tersebut, bahkan selalu tersenyum di setiap kesempatan.

Salah satunya ketika berhasil menyelam di dalam air kolam renang seperti anjuran guru lesnya.

Momen tersebut terekam dalam kanal YouTube Baim Paula tayangan Kamis (2/12/2021).

Suami Paula lantas memberikan aba-aba untuk Kiano yang akan menyelam.

“Oke Kiano, ready, oke papa lepas ya, 1 2 3 yok, “ ujar Baim Wong.

Baca juga: Betrand Peto Ditinggal ke Luar Negeri Sarwendah, Tak Kalah Manja dari Putri Ruben Onsu

Sementara sang guru les sudah menunggu Kiano dari sisi depan.

Saat berada di dalam air, Baim mendorong tubuh Kiano lalu melepaskan kedua tangannya dari tubuh sang anak.

Kiano berenang sendiri di dalam air meski hanya dalam hitungan detik.

“Dorong dorong lepas yessss good job, “ beber guru les Kiano.

Dari pantauan Banjarmasinpost.co.id, Jumat (3/12/2021) Baim Wong terlihat gembira ketika menyaksikan langsung aksi hebat sang anak yang mampu menyelam dengan sempurna.

Padahal awalnya Kiano tampak bengong gegara melihat temannya menangis setelah menyelam.

“Hebattttt (acungan jempol), “ ujar Baim Wong.

Manfaat Bonding dengan Ayah Bikin Anak Cerdas

Di era modern, peran ayah tak hanya sebatas mencari nafkah. Banyak juga yang sadar untuk ikut mengurus anak-anaknya sedari lahir. Sikap ini secara tidak langsung amat mempengaruhi psikologis si kecil.

Tapi, ada “syarat” tertentu yang harus dimiliki ayah agar perkembangan anak menjadi optimal. Bukan karena ayah selalu berada di sisi anak, melainkan bagaimana ia memanfaatkan waktu untuk membangun kedekatan dengan si kecil.

Paul Amato, sosiolog yang mempelajari hubungan antara orang tua dan anak di Pennsylvania State University mengatakan, ayah yang terlibat aktif dengan anak-anaknya akan membuat mereka tumbuh dan berkembang lebih baik. Berikut sederet fakta menariknya:

1.) Bikin Anak Cerdas

Anak yang dekat dengan ayahnya akan memiliki IQ lebih tinggi.

Berkat kekompakan ibu dan ayah dalam mendidik mereka, di masa sekolah anak pun cenderung santun dalam berperilaku, bahkan tidak berani melanggar aturan.

Dengan begitu, secara akademis pun anak berpotensi meraih prestasi.

Baca juga: Betrand Peto Ditinggal ke Luar Negeri Sarwendah, Tak Kalah Manja dari Putri Ruben Onsu

Baca juga: Bukti Pertemuan Luna Maya dan Ryochin Diungkap Ayu Dewi, Rela Datang Demi Beri Dukungan

2.) Terhindar Dari Seks Bebas

Kemudian, sebagian besar anak perempuan yang dekat dengan ayahnya juga enggan melakukan seks di luar nikah. Anak tahu batasan saat berinteraksi dengan lawan jenis.

Hal ini karena mereka takut merusak kepercayaan sang ayah yang menurut dirinya begitu spesial.

3.) Sukses di Dunia Kerja

Hingga saat terjun ke dunia kerja, anak yang punya kedekatan dengan ayah diproyeksi bakal sukses. Tanpa sadar ia mencontoh sosok ayah yang giat bekerja demi menghidupi keluarganya, sampai memperoleh karier cemerlang.

Kelak mereka pun tumbuh lebih mandiri, sehingga jauh dari kemiskinan.

4.) Berani

Kedekatan ayah juga cukup berpengaruh dalam menumbuhkan rasa berani pada anak. Ayah cenderung memiliki pendekatan yang mengarah pada aktivitas fisik.

Hal ini justru membantu anak berani mengeksplorasi aspek berbeda. Sehingga referensi hidup mereka tidak hanya dari pengalaman sang ibu.

5.) Lebih Ceria dan Humoris

Banyak menghabiskan waktu dengan ayah, bisa membuat anak tumbuh menjadi pribadi yang ceria dan humoris. Mengapa demikian? Gaya bercanda atau permainan ala bapak-bapak yang cenderung konyol, tak ayal membuat anak memiliki sifat menyenangkan.

Beda dengan ibu, pada umumnya mereka penuh hati-hati dan lebih banyak memberi input yang edukatif kepada anak.

Memperkuat bonding ayah dan anak harus dilakukan sedini mungkin. Para ayah bisa melakukannya dengan menggendong si kecil ketika sedang rewel, menyuapi saat sedang makan, sekadar menemani si kecil bermain, ataupun mengajarinya belajar.
(Banjarmasinpost.co.id/Kristin Juli Saputri)