Peringati Hari Perjuangan Rakyat Marabahan, Bupati Batola: Ini Momentum Intropeksi Diri

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARABAHAN - Bupati Baritokuala (Batola) Hj Noormiliyani pimpin upacara Peringatan Hari Perjuangan Rakyat Marabahan di halaman kantor bupati setempat, Senin (6/12/2021).

Turut hadir Wakil Bupati H Rahmadian Noor, Ketua DPRD Saleh, Sekda H Zulkipli Yadi Noor, Anggota Forkopimda, Kepala SKPD, ASN, TNI, Polri, Satpol PP, serta organisasi kepemudaan.

Dalam sambutannya Noormiliyani menyampaikan, peringatan kali ini adalah momentum introspeksi diri bagi seluruh komponen masyarakat dalam meneruskan perjuangan para pejuang.

"Sejauh mana sudah kita sudah mengisi kemerdekaan ini dengan hal-hal positif dalam mewujudkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat," ucap Noormiliyani.

Baca juga: Empat Desa Kecamatan Bumimakmur Kabupaten Tanahlaut Dilanda Banjir Rob, Desa Pantaiharapan Terparah

Baca juga: Ratusan Buruh Bersama FSP KEP Kabupaten Tabalong Gelar Aksi Damai di Halaman Kantor DPRD Tabalong

Baca juga: Banjir Rob di Alalak Selatan Berangsur Surut, Warga Sempat Pindahkan Barang ke Tempat Lebih Tinggi

Ia pun berharap, peringatan ini tidak sekedar seremonial semata. Namun diisi dengan sarat akan makna.

Teruntuk ASN di lingkungan Pemkab Batola, bupati perempuan pertama di Kalsel ini juga berpesan, peringatan yang berlangsung di akhir tahun ini bisa menjadi pengingat, evaluasi kinerja masing-masing.

"Dengan berakhirnya tahun anggaran 2021 dan tertib administrasi pelaksanaan dan oengelolaan keuangan daerah, agar memperhatikan batas waktu pengajuan SPM GU/TU/LS dan pengiriman SPM nihil tahun ini," terangnya.

Ia pun menambahkan Desember ini pula diharapkan sesegera mungkin memaksimalkan penyerapan anggaran di masing-masing SKPD.

Di samping memikirkan, merencanakan dan menyusun rangkaian program prioritas untuk 2022 mendatang.

Peringatan Hari Perjuangan Rakyat Marabahan sendiri digelar setiap tanggal 5 Desember setiap tahunnya.

Sebagai bentuk penghormatan dan mengenang perjuangan para pahlawan rakyat Marabahan dalam merebut kemerdekaan di masa penjajahan.

(banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri)