Pascabanjir Rob di Banjarmasin, Sampah Meluber hingga ke Jalan Raya

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Banjir rob yang terjadi di kota Banjarmasin beberapa waktu terakhir berdampak pada banyaknya sampah.

Di samping sampah rumah tangga biasanya, sampah yang terdapat di sejumlah TPS di kota Banjarmasin seperti sofa bekas, alat elektronik bekas, bahkan dahan-dahan pohon juga terlihat.

Misalnya saja di TPS yang ada di Jalan Jafri Zamzam yang membentang sekitar 3 meter di trotoar yang meluber ke tepi jalan, Kamis (9/12/2021) sekitar pukul 10.00 Wita.

Zulfikar (60), seorang penjual buah yang tokonya tepat berseberangan dengan TPS itu mengatakan, banyaknya jumlah sampah tersebut akibat banjir yang terjadi.

Baca juga: Temuan Korek Api hingga HP di Kamar Tahanan Lapas Teluk Dalam Banjarmasin Dimusnahkan

Baca juga: Gebyar Menara Vokasi di Banjarmasin Dimeriahkan dengan Bazaar Wirausaha Mahasiswa Poliban

"Biasanya sampahnya cuma sampah biasa, tidak ada dahan-dahan pohon itu," kata Zulfikar.

Begitu pula dengan waktu bersih-bersih para petugas TPS yang dikatakan pria itu tidak biasa.

"Kalau tidak banjir, pasti jam 7-8 pagi itu sudah beres, sudah bersih. Tapi pas banjir ini, molor," lanjutnya.

Sementara TPS di Jalan Belitung Darat tak jauh dari SMPN 5 Banjarmasin, tumpukan sampah membentang sepanjang 4 meter lebih dengan jenis limbah beragam.

Bahkan, sampah-sampah tersebut memenuhi separuh jalan Belitung Darat saking banyaknya.

Hidayat, salah satu petugas kebersihan di lokasi tersebut, bersama rekannya sudah lebih dari satu jam melakukan pekerjaannya.

Baca juga: Kecelakaan di Kalsel, Pengendara Tergeletak Tanpa Napas di Bawah Jembatan Kebun Sawit di Tanahlaut

Baca juga: Disparpora Kotabaru Luncurkan Album Ketiga Balahindang Dundang Saijaan

"Saya di sini diperbantukan aja, saya tugasnya di TPS di HKSN sana," bebernya.

Dia dan dua temannya cukup kewalahan membersihkan sampah tersebut.

Pasalnya, sejam lebih, sampah-sampah tersebut belum beres juga dibersihkannya.

"Bahkan tadi 4 bak truk yang sudah diangkut, ini masih banyak," lanjutnya.

Untuk satu bak truk, Hidayat dan 2 rekannya di beri upah sebesar Rp 50.000.

Banjarmasinpost.co.id/Noor Masrida