Longsor di Kalsel
Longsor di Kalsel - Jalan Datar Ajab Kabupaten HST Tertutup Tanah, Warga Sangat Sulit Keluar Desa
Longsor di Kalsel. Material tebing yang runtuh menutup 30 meter jalan Desa Datar Ajab, Hantakan, Kabupaten HST, sehingga sangat sulit dilintasi.
Penulis: Hanani | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Longsor di Kalsel. Runtuhan tanah tebing terjadi di satu wilayah di Desa Datar Ajab, Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tegah (HST), Provinsi Kalimantan Selatan.
Material longsoran menutup ruas jalan desa setempat. Warga di Pegunungan Meratus tersebut terpaksa menembus jalan berlumpur menggunakan sepeda motor untuk bisa keluar desa dan mengangkut hasil panen.
Jalan tersebut sangat sulit dilintasi. Mereka harus susah payah, jatuh bangun, menembus tanah merah longsoran.
“Jika tak menjual hasil kebun, warga tak bisa makan,” kata Ustaz Fathurrahim, pendakwah di Desa Datarajab yang berhasil menerobos titik longsor untuk ke Barabai, ibu kota Kabupaten HST.
Dijelaskan, ada sekitar 4 titik longsor menutupi badan jalan hingga bahu jalan.
Baca juga: Banjir Kalsel di HST, Desa Pahalatan Hanya Bisa Diakses Pakai Jukung, Bantuan Sembako Masih Minim
Baca juga: Jalan Tergenang Banjir, Warga Desa Mantaas Kabupaten HST Kesulitan Mencari Nafkah
Salah satu titik terparah, jalan menuju Rantauparupuk. Di titik ini, ketinggian longsoran selutut orang dewasa.
Mobil jenis offroadpun harus bawa tali penarik, jika lewat sana. Lebih berhabaya lagi ada satu titik, dimana jalannya sempit, satu sisinya adalah jurang. Sangat berbahaya jika pakai mobil lewat sana karena bisa terperosok ke jurang.
"Jadi, walaupun pakai offroad, menurut saya tidak direkomendasikan dalam kondisi sekarang menggunakan mobil,” kata Ustaz Fathurrahim.
Warga Datarajab yang memiliki mobil pikap angkutan, sebelum banjir, memarkir di Pucak Merona, salah satu titik yang tinggi yang tak tersentuh banjir.
Mereka mengakut hasil kebun menggunakan sepeda motor, lalu meneruskan perjalanan pakai pikap ke ibu kota kecamatan atau ke ibu kota kabupaten.
Baca juga: Dukung Pembinaan Mualaf di HST, Baznas Kalsel Serahkan Trail untuk Pendakwah di Meratus
“Kasihan sekali warga Datarajab saat ini. Semoga, pemerintah ada solusinya,” ungkap Ustaz Fathurrahim.
Kesulitan melintasi jalan di Desa Datar Ajab juga dirasakan Bhabinkamtibmas di Kecamatan Hantakan, Bripka Riri Herlianto.
Dia mengatakan, saat Rabu (13/12), bersama Camat Hantakan dan TRC BPBD HST menerabas longsor di sekitar Puncak Merona.
Tujuannya untuk kegiatan pembersihan longsor. “Sudah disemprot pakai air, tapi perlu waktu beberapa kali untuk membersihkannya,” kata Riri.
Sementara itu, Camat Hantakan, Fahri Ramadhan, mengatakan, bersama forkopimcam dan BPBD HST sudah memantau titik longsor.
