Penambahan Jam Pelayanan Samsat di Kalsel Dipercaya Tingkatkan Capaian Target

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Penambahan jam pelayanan pada Samsat di Kalsel dipercaya akan mampu menambah capaian pajak hingga di akhir tahun 2021 ini.

Saat ini ujar Kasubbid pajak daerah Bakeuda Kalsel, Deddy Shandy Z, persentase capaian pajak sudah diangka 89 persen, dan ditarget mencapai 95 persen pada akhir Desember.

"Harapan kita dengan penambahan jam pelayanan ini setidaknya capaian target kita bisa meningkat walaupun tidak sampai 100 persen," ujarnya Kamis (30/12/2021).

Diketahui, capaian pajak daerah per 17 Desember lalu, masih kurang ratusan miliar rupiah dari target yang ditentukan

Baca juga: Warga Lianganggang Kota Banjarbaru Demo Tuntut Jalan Kubangan Segera Diiperbaiki

Baca juga: Komunitas Regas di Kota Banjarbaru Turut Sukseskan Pelaksanaan Vaksinasi Massal

Tercatat capaian baru sebanyak Rp2.516.494.906.421.

Sedangkan target di perubahan mencapai Rp2.827.361.450.856.

Dengan begitu, pajak yang harus dikejar masih Rp310.866.544.435.

Penambahan jam pelayanan ujar Deddy sudah berlangsung hingga 31 Desember nanti.

Jam operasional menyesuaikan UPPD masing-masing daerah.

Jika biasanya UPPD melayani hingga pukul 14 siang, bisa ditambah hingga pukul 17 sore.

Diterangkannya, upaya pencapaian target pajak pada 9 September dan 21 Oktober berjalan positif.

Namun pada sejumlah jenis penerimaan pajak yang capaiannya rendah katanya karena beberapa alasan.

"Seperti sektor Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN KB), ini tergantung daya beli masyarakatkan. Kemarin kan ada banjir, covid artinya masyarakat mendahukukan kebutuhan primernya," katanya.

Lalu, Pajak Air Permukaan (PAP) sebutnya karena memang di perubahan targetnya ditambah jadi Rp15 miliar.

"Padahal kalau sesuai target murni yang hanya Rp4,5 miliar, realisasinya sudah tinggi," sebut Deddy.