Harga Baru Minyak Goreng di Kalsel
Minyak Goreng Satu Harga Belum Masuk Barabai, Pedagang Tunggu Harga Baru dari Agen
Harga Baru Minyak Goreng di Kalsel belum sampai ke wilayah Kabupaten HST sehingga pedagang tak bisa menyesuaikan harga dan tetap menjual stok yang ada
Penulis: Hanani | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Stok minyak goreng satu harga Rp 14.000 per literbelum menyentuh wilayah Kota Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (20/1/2022).
Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari sejumlah pedagang sembako di Pasar Agrobisnis Barabai, sampai Senin (17/1) masih membeli dengan harga lama.
Belum masukknya stok minyak goreng dengan harga baru membuat pedagang tak bisa menurunkan harga.
"Kami tetap menjual dengan harga Rp 19.000 per liter untuk kemasan bantal dan Rp 20.000 per liter untuk kemasan standar dari berbagai merek," kata Mariatul, penjual sembako di Pasar Agrobisnis Barabai.
Meski demikian, kata Mariatul, memang ada pemberitahuan dari sales akan ada harga baru dan mengimbau pedagang agar menyediakan stok minyak goreng hanya untuk beberapa hari ke depan.
Baca juga: Alfamart Dukung Program Minyak Goreng Satu Harga
Baca juga: Konsumen di Banjarmasin Berburu Minyak Goreng Murah, Stok di Alfamart dan Indomaret Ludes
"Untuk di toko kami , persediaan hanya untuk dua hari ke depan. Semoga setelah ini sudah ada harga baru," kata Mariatul.
Disebutkan, untuk saat ini kenaikan harga juga terjadi pada gula pasir yang sebelumnya rp 12.000 per kilogram menjadi rp 15.000 per kilogram. Sedangkan harga tepung dari Rp 8 ribu menjadi Rp 9 ribu.
Kenaikan harga juga terjadi pada jenis sabun cuci,baik berup bubuk maupun cair.
"Kenaikan di kisaran Rp 1,000 hingga Rp 3.000 per item," ungkap Asnawi, penjual sembako lainnya di Pasar Agrobisnis Barabai.
Para penjual mengatakan tak mengetahui mengapa hampir semua harga barang saat ini harganya melonjak.
Baca juga: Stok Minyak Goreng di Ritel Modern di Tapin Kosong Pascaturun Harga
Baca juga: BREAKING NEWS - Ritel Modern di Tapin Sudah Jual Minyak Goreng Rp14.000 Per Liter
"Karena membeli di agen harganya naik, mau tidak mau, menaikkan harga juga," ungkap Asnawi.
Sementara itu, belum adanya Harga Baru Minyak Goreng di Kalsel membuat masyarakat menahan diri untuk tidak membeli dalam jumlah banyak.
"Mereka yang biasanya membeli minyak goreng untuk stok bulanan keperluan rumah atau warung, sepertinya menunggu harga baru. Kami memperkirakan satu minggu lagi mungkin minyak goreng satu harga baru tersedia," imbuh Asnawi.
(Banjarmasinpost.co.id/Hanani)