Berita Batola
Pantau Debit Air, BPBD Batola Sebut Sejumlah Kawasan Masih Terdampak Banjir Rob
BPBD Kabupaten Barito Kuala laporkan sejumlah kawasan di Batola masih terdampak banjir rob
Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST. CO.ID, MARABAHAN - Gelar pemantauan secara berkala, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Barito Kuala laporkan sejumlah kawasan masih terdampak banjir rob.
Disampaikan Irmansyah Hadi, Plt Kalak BPBD Batola, sejumlah kawasan yang terdampak yaitu beberapa desa di Kecamatan Mandastana, Jejangkit, Cerbon, Rantau Badauh, Tabukan, Alalak, Belawang dan Kuripan.
"Meski terdampak, dominannya ketinggian air masih terpantau normal," ujar Irmansyah , Jumat(28/1/2022).
Ia pun menyampaikan, beberapa desa yang terbilang cukup tinggi digenangi air yaitu ada di Kecamatan Jejangkit, berkisar 10 hingga 30 sentimeter.
Baca juga: Banjir Rob di Banjarmasin, Debit Air Turun, Siaga Darurat Banjir Masih Diberlakukan
Baca juga: Banjir Rob di Kalsel - Debit Air Kembali Naik di Beberapa Kawasan Kabupaten Batola
Baca juga: Terdampak Banjir Rob, Jalan Menuju Desa Kuala Lupak Batola Menyempit
Seperti yang terjadi di Desa Jejangkit Pasar, Bahandang, Sampurna, Jejangkit Muara, Cahaya Baru, Jejangkit timur dan Desa Tanipah, Kecamatan Mandastana.
"Beberapa hari yang lalu air merendam akses warga cukup dalam di Desa Jejangkit Timur, warga pun minta dibuatkan semacam jembatan darurat untuk anak-anak di sekolah-sekolah," ucap Irman.
Mengenai hajat bersama ini, ia pun menyampaikan kepada Bupati Batola dan sudah ditindaklanjuti.
Irman pun menambahkan, hari ini ada penurunan debit air cukup drastis, jika beberapa hari yang lalu mencapai 50 sentimeter, per hari ini hanya setinggi kurang lebih 30 sentimeter. (Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri)