Kepesertaan BPJS di Kota Banjarbaru Mencapai 80,85 Persen

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Kepala BPJS Kesehatan Cabang Banjarmasin, Agus Supratman, sebut di Kota Banjarbaru kepesertaan yang sudah terintegrasi dengan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) ada 
sebanyak 80, 85 persen, Senin (7/3/2022). 

Hal tersebut disampaikannya langsung saat audiensi BPJS Kesehatan bersama Wali Kota Banjarbaru HM Aditya Mufti Ariffin, didampingi Sekda H Said Abdullah beserta jajaran. 

"Kepesertaan dari Kota Banjarbaru secara keseluruhan capaiannya 80, 85 persen. Itu artinya tinggal sedikit lagi,  kurang lebih sekitar 20 persen atau sekitar  49 ribu yang belum terintegrasi dengan JKN," kata Agus. 

Guna meningkatkan jumlah kepesertaan tersebut, pihaknya menjalin kerja sama dengan Pemko Banjarbaru dan perusahan untuk mendorong Aparatur Sipil Negara (ASN) dan para pekerja untuk segera  mendaftar dan mengupdate data BPJS Kesehatannya.

Ada beberapa solusi yang dapat dilakukan dalam upaya meningkatkan cakupan kepesertaan.

Di antaranya, mendorong setiap Perusahaan untuk mendaftarkan pekerjanya, dan bagi ASN bisa mengupdate kembali datanya yang belum. 

Upaya ini tentunya dapat meningkatkan jumlah kepesertaan yang ada di Kota Banjarbaru.

Sebagaimana instruksi Presiden RI Nomor 1 Tahun 202 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program JKN pemerintah terus berupaya untuk memastikan bahwa seluruh penduduk Indonesia terlindungi kesehatannya melalui Program JKN-KIS, serta akan meningkatkan akses dan kualitas layanan, kualitas data kepesertaan, validitas data kepesertaan serta sosialisasi dan edukasi program JKN-KIS. (AOL/*)