Religi
Selain Puasa Nisfu, Ustadz Abdul Somad Beberkan Amalan Lain di Bulan Syaban
Selain puasa Nisfu, Ustadz Abdul Somad membeberkan ada beberapa amalan sunnah lain baik pula diamalkan di bulan Syaban.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Memasuki Bulan Syaban 1443 H banyak amalan yang bisa dikerjakan umat muslim. Hal ini diungkapkan dalam tausiah Ustadz Abdul Somad.
Umat muslim dianjurkan pada Bulan Syaban mengerjakan amalan sunah baik puasa, shalat maupun doa pada malam Nisfu Syaban.
Nisfu Syaban merupakan gerbang menuju bulan Ramadan. Malam Nisfu Syaban memiliki banyak keistimewaan.
Puasa ini, walaupun sunah, namun biasanya sering diamalkan umat Islam karena di malam Nisfu Syaban memiliki banyak keistimewaan.
Baca juga: Body Goals Didapat Tanpa Diet Menyiksa, dr Zaidul Akbar Beberkan Cara Hidup Sehat ala Rasulullah SAW
Baca juga: Hukum Shalat Malam Nisyfu Syaban Diungkap Buya Yahya, Imbau Ubah Niat Sembari Hadirkan Hajat
Di antaranya adalah Allah akan mengampuni dosa-dosa hamba-Nya, kecuali orang yang menyekutukan Allah dan yang bertengkar namun saat malam Nisfu Syaban belum juga berdamai.
Menurut Ustad Abdul Somad dalam video ceramahnya, hadis tentang puasa di siang hari saat Nisfu Syaban adalah daif atau lemah, tetapi boleh saja kita lakukan jika ingin berpuasa.
“Kalau mau, silakan saja, apalagi jika untuk kebaikan bersama, tetapi hadisnya lemah. Hadis puasa di bulan Syaban yang kuat adalah berpuasa di bulan-bulan haram atau mulia, yaitu Zulhijjah, Zulkaidah, Rajab dan Syaban dan Allah akan mengampuni dosa-dosa hamba-Nya di malam Nisfu Syaban. Jadi, ini hadisnya umum bulannya, tak khusus dijelaskan harus di saat Nisfu Syaban, tetapi di bulan-bulan haram,” jelasnya.
Kemudian amalan di malam Nisfu Syaban, apakah ada shalat sunah Nisfu Syaban? Katanya tak ada.
Di malam itu, kita dianjurkan untuk melakukan amalan sunah apa saja.
“Mau shalat sunah, silakan. Shalat sunahnya apa saja, terserah,” bebernya.
Dikutip dari sumber lain, tata cara puasa Nisfu Syaban sama saja dengan puasa-puasa lainnya, yaitu mengucapkan niat di malam sebelumnya, besok subuhnya makan sahur, mulai berpuasa sejak azan subuh dan berbuka saat matahari tenggelam atau magrib.
Ada pun niat berpuasanya adalah seperti ini: nawaitu shauma syahri sya’bana sunnatan lillahi ta’ala (sengaja aku berniat puasa sunah bulan Syakban karena Allah Ta’ala).

3 Amalan Ini Sayang Dilewatkan di Malam Nisfu Syaban
Di berbagai daerah di Indonesia, bulan Syaban dianggap sebagai penanda bakal masuknya bulan Ramadan.
Yang sering dibicarakan adalah malam nisfu Syaban atau pertengahan bulan Syaban.
Dikutip dari nu.or.id, ada beberapa amalan yang dapat dilakukan pada nisfu Syaban.