Berita HST
Kejar Target Vaksinasi, Polres HST Kalsel Razia Nonstop Pengendara Mobil dan Motor
Razia terhadap pengendara motor dan mobil yang belum divaksin digelar Polres HST dan Dinkes untuk dapat mencapai target pencapaian 100 persen.
Penulis: Hanani | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Razia simpatik terhadap pengendara sepeda motor dan mobil yang belum vaksin, digencarkan Polres Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel), Selasa (8/3/2022) malam.
Kegiatan tersebut bagian dari upaya mendukung Dinas Kesehatan Kabupaten HST mencapai target cakupan 100 persen vaksinasi. Berlangsung mulai pukul 09.00 sampai 22.00 Wita.
Razia dilakukan dengan memeriksa kartu vaksin dan KTP pengendara, serta memeriksa jatuh tempo vaksin kedua dan boster bagi yang sudah bervaksin.
Disampaikan Kapolre HST AKBP Sigid Haryadi, kepada Banjarmasinpost.co.id, razia terlama ini mengerahkan kekuatan penuh.
Baca juga: Percantik RTH Dwiwarna, Pasukan Oranye HST Tanami Tanaman Hias di Sekeliling Pohon Mahoni
Baca juga: UPDATE Covid-19 Kalsel: Meninggal 6, Pasien Sembuh 1.006 Orang, Positif 182
Dilaksanakan bersama instansi terkait, juga TNI, di 23 lokasi lainnya, termasuk di pasar-pasar.
Gencarnya vaksinasi tersebut dalam rangka mendukung percepatan vaksinasi pemerintah dengan melihat intensitas kegiatan masyarakat.
"Jadi, warga yang sibuk dari siang hingga sore tidak sempat bervaksin, kami fasilitasi sampai malam. Alhamdulillah disambut baik dan tidak ada yang menolak, bahkan merasa terbantu," ungkap Sigid.
Sementara itu, Plt Kepala Dinkes HST, Mursalin, menjelaskan, intensnya vaksinasi beberapa hari ini dilakukan dalam upaya percepatan pencapaian cakupan 100 vaksin.
Baca juga: Jalan Rantau Bujur-Mantaas Rusak Parah, Warga Terisolasi dan Terpaksa Pakai Jukung
Baca juga: Pelapor Terus Bertambah, Kerugian Arisan Online Fiktif di Banjarmasin Mencapai Rp 11 Miliar
"Selain itu, kami juga mengoptimalkan penggunaan vaksin astrazeneca yang hampir kedaluwarsa keberadaannya agar tidak mubazir. Harapan kami, vaksin bisa dihabiskan," katanya.
Disebutkan, untuk ketersediaan vaksin, saat ini masih menghabiskan astrazeneca.
Mengenai capaian dosis satu, menurut Mursalin, sudah 86 persen dari target sasaran. "Nanti untuk dosis 1, lanjut dengan sinovac yang baru datang," pungkas dia.
(Banjarmasinpost.co.id/Hanani)
