Religi
Hukum Shalat Tahajud Tanpa Tidur Sebelumnya, Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad
Bolehkah Shalat Tahajud namun tak tidur terlebih dulu? Simak penjelasan Ustadz Abdul Somad mengenai hal ini.
UAS berpesan apabila bangun sudah pukul 04.00 namun ingin sholat tahajud, karena belum masuk sholat subuh, maka tetap baik dilakukan.
"Bedanya cuma waktu waktu afdhol dan waktu baik. Jangan gara-gara mengejar yang afdhol meninggalkan yang baik," jelas UAS pada ceramah yang diunggah 9 Maret 2019.
Baca juga: Pahala Besar Menanti Orang Bersedekah Pagi, Simak Juga Doa Pagi Biasa Dibaca Rasulullah SAW
Sholat Tahajud memiliki banyak keutamaan, salah satunya dapat mengangkat derajat manusia, sehingga sayang untuk dilewatkan terlebih di bulan Ramadan.
Firman Allah dalam surat Al Isra ayat 79:
وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا
"Dan pada sebagian malam hari bertahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji." (QS Al Israa': 79)
Selain itu terdapat keutamaan lain, yaitu mendapatkan ampunan dosa.
Tak hanya itu, ada pula empat surat pendek pilihan yang dianjurkan dibaca saat menjalankan sholat Tahajud.
Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda: "Kerjakanlah sholat malam, karena sholat malam itu kebiasaan orang-orang yang shaleh sebelum kamu dahulu, juga suatu jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT juga sebagai penebus pada segala kejahatan (dosa) mencegah dosa serta dapat menghindari penyakit dari badan." (HR. Imam Tirmidzi dan Ahmad).

Saat melaksanakan Shalat Tahajud, setelah membaca Al Fatihah dianjurkan membaca surat-surat Al-Qur'an.
Bacaan surat Al-Qur'an menurut penjelasan ulama adalah yang ringan, berdasarkan Firman Allah SWT:
"Sesungguhnya Tuhanmu mengetahui bahwa engkau (Muhammad) berdiri (sholat) kurang dari dua pertiga malam, atau seperdua malam atau sepertiganya dan (demikian pula) segolongan dari orang-orang yang bersamamu. Allah menetapkan ukuran malam dan siang. Allah mengetahui bahwa kamu tidak dapat menentukan batas-batas waktu itu, maka Dia memberi keringanan kepadamu, karena itu bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al-Qur'an; Dia mengetahui bahwa akan ada di antara kamu orang-orang yang sakit, dan yang lain berjalan di bumi mencari sebagian karunia Allah; dan yang lain berperang di jalan Allah, maka bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al-Qur'an dan laksanakanlah sholat, tunaikanlah zakat dan berikanlah pinjaman kepada Allah pinjaman yang baik. Kebaikan apa saja yang kamu perbuat untuk dirimu niscaya kamu memperoleh (balasan)nya di sisi Allah sebagai balasan yang paling baik dan yang paling besar pahalanya. Dan mohonlah ampunan kepada Allah; sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang." (QS. Muzammil ayat 20).
Berikut refrensi bacaan surat pendek yang ringan, menurut anjuran ulama, beserta penjelasannya:
Baca juga: Kumpulan Resep Buka Puasa 16 Syawal 1443 H, Cocok Pula Dicoba untuk Sahur
Surat Al Ikhlas
Ustadz Abdul Somad (UAS) menjelaskan salah satu surat pendek yang dianjurkan adalah Surat Al Ikhlas.