Berita Banjarmasn
Sukseskan BIAN 2022, Kadisdik Intruksikan Ini ke Semua Kepala SD di Banjarmasin
Disdik Banjarmasin mengintruksikan kepada seluruh Kepala SD Negeri dan Swasta di Banjarmasin untuk menjadwalkan kegiatan imunisasi di sekolah
Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Dinas Pendidikan (Disdik) Banjarmasin mengintruksikan kepada seluruh Kepala SD Negeri dan Swasta di Banjarmasin, untuk membuat jadwal pelaksanaan kegiatan imunisasi di sekolah.
Selain itu juga melakukan koordinasi dengan puskesmas terdekat, untuk pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) tahun 2022.
Intruksi tersebut tertulis di dalam surat edaran, Nomor 420/2336-PSD/Dipendik yang ditandatangani langsung oleh Kepala Disdik Kota Banjarmasin, Nuryadi.
"Dalam waktu dekat kami akan ada pelaksanaan Imunisasi di sekolah-sekolah, maka Kepala SD sudah kami intruksikan untuk melakukan persiapan," kata Nuryadi. Rabu (18/5/2022).
Baca juga: BTalk, Aksi Pemko Banjarmasin Mengisi Bulan Imunisasi Anak Nasional
Baca juga: Cakupan Imunisasi Dasar Lengkap di Kalsel Turun, Kasus Campak dan Lumpuh Meningkat
Nuryadi menjelaskan bahwa pada BIAN tahun 2022 ini, siswa tingkat SD akan akan mendapatkan imunisasi tambahan Campak Rubela dan pemberian Imunisasi Kejar pada anak yang belum mendapatkan imunisasi lengkap.
Menurut Nuryadi hal tersebut guna memberikan perlindungan individu yang optimal, dari penyakit Campak Rubela, Difteri, Pertusis, Tetanus, Hepatitis B, dan Polio.
Apabila cakupan imunisasi lengkap mencapai 95 persen, maka akan menimbulkan Herd Immunity guna melindungi anak-anak yang memang tidak boleh menerima imunisasi.
"Karena tidak dipungkiri ada beberapa akibat kesehatannya dan juga mengurangi penularan penyakit pada kelompok usia dewasa," jelasnya.
Baca juga: Bulan Imunisasi Anak Sekolah, Siswa SD di Banjarmasin Diminta Hadir di Sekolah
Berkaitan hal tersebut juga, Nuryadi mengaku sudah mengintruksikan kepada seluruh Kepala SD Negeri dan Swata, untuk mensosialisasikan kegiatan BIAN kepada orangtua siswa.
"Sekolah juga sudah kami minta untuk mendata siswa yang akan menjalani imunisasi," terang Nuryadi.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhamad Rahmadi)