Pemerintah Longgarkan Penggunaan Masker di Ruang Terbuka, Begini  Respons Warga Banjarmasin

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Presiden Joko Widodo belum lama tadi mengeluarkan kebijakan, untuk melonggarkan pemakaian masker di ruang terbuka.

Pelonggaran pemakaian masker itu disampaikan Presiden Jokowi melalui siaran kanal Youtube Sekretariat Presiden.

Berkaitan hal tersebut, di kawasan Siring Piere Tendean, Banjarmasin, Kalsel, Minggu (22/5/2022) pagi terpantau sebagian pengunjung beraktivitas tanpa menggunakan masker.

Abdillah (35) warga Kelurahan Belitung Selatan, Kecamatan Banjarmasin Barat, satu di antara sejumlah pengunjung kawasan siring yang datang tanpa menggunakan masker.

Baca juga: Boleh Lepas Masker, Wali Kota Banjarmasin Berharap Presiden Jokowi Umumkan Covid-19 Menjadi Endemi

Baca juga: NEWSUPDATE Presiden Jokowi Cabut Larangan Pakai Masker, Epidemiolog: Tetap Pakai Masker

Baca juga: MUI Ungkap Jamaah Sehat Bisa Lepas Masker saat Shalat Berjamaah, Karpet & Sajadah pun Bisa Digelar

Saat diwawancarai Abdi mengaku berani datang ke tempat umum tersebut tanpa menggunakan masker, karena adanya kebijakan baru dari Presiden tersebut.

"Kalau sudah ada arahan dari Presiden langsung, rasanya tidak mungkin lagi ada razia masker kaya dulu-dulu. Ya bagus saja, semoga kasus covid-19 semakin membaik," katanya. 

Hal serupa juga dilakukan oleh Anita (30) warga Jalan Cemara Raya, Kelurahan Sungai Miai, Kecamatan Banjarmasin Utara.

Anita terlihat sedang berolahraga tanpa menggunakan masker, bersama beberapa orang temannya.

"Memang sebelum adanya pelonggaran memakai masker di ruang terbuka, kami sudah sering olahraga tidak pakai masker. Soalnya susah juga kalau harus lari tapi tetap menggunakan masker," ujarnya.

Meski demikian tidak semua pengunjung kawasan Siring Piere Tendean tidak menggunakan masker.

Terpantau masih ada sebagian pengunjung siring masih menggunakan masker.

Dua di antaranya adalah Faturrahman (32) dan Anisa Raudah (30) warga Jalan Keramat Raya, Kelurahan Seungai Bilu, Kecamatan Banjarmasin Timur.

Fatur mengaku tetap menggunakan masker saat mengunjungi kawasan siring, karena masih merasa was-was dengan covid-19.

Sebab menurutnya meski berada di ruang terbuka, namun kawasan siring dipadati oleh para pengunjung.

Baca juga: IDI Buka Suara Soal Boleh Lepas Masker di Luar Ruangan, Tegas Sebut di Dalam Ruangan Harus Dipakai

"Benar memang ada pelonggaran menggunakan masker di ruang terbuka, tapi di sini kan pengunjungnya padat, jadi masih agak khawatir juga," ujarnya.

Lain halnya dengan Nisa, ia memilih tetap memakai masker ketika beraktivitas di luar ruangan, karena sudah terbiasa.

"Jadi kalau saya di tempat umum, di dalam atau di luar ruangan selalu pakai masker, soalnya kalo enggak pakai rasa ada sesuatu yang kurang," ungkapnya. (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi)