Lapangan Dwi Warna Tapin Terlalu Kumuh, Satpol PP Bersihkan Markas Anak  Punk

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Satpol PP bekerjasama dengan dinas lingkungan hidup Kabupaten Tapin lakukan aksi bersih-bersih taman 17 Mei yang merupakan tempat berkumpulnya anak-anak punk, Selasa, (24/05/2022).

Kegiatan bersih-bersih merupakan langkah awal pemerintah daerah untuk menata kota Rantau menjadi lebih baik lagi.

Bupati Tapin HM Arifin Arpan, saat melakukan pemantauan proses pembersihan mengatakan aksi bersih - bersih ini merupakan langkah awal kita untuk menata kembali kota Rantau.

"Sejauh ini kawasan sekitar lapangan Dwi Dharma mulai kumuh, dan perlu dilakukan pembenahan," jelasnya.

Baca juga: Desain Mall Pelayanan Publik Kabupaten Tapin Capai 85 Persen

Baca juga: Kembangkan Smart City, Bupati Tapin :  Lebih Efisien Maksimalkan Pelayanan Kepada Masyarakat

Ditambahkan Bupati, untuk bangunan yang tidak terawat dan tidak ada fungsinya akan dilakukan pembongkaran, sehingga tidak lagi dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

" Beberapa bangunan yang tidak berfungsi akan kita bongkar dan bersihkan," terangnya.

Sementara itu Kasat Pol PP Kabupaten Tapin, H. Mahyudin mengatakan menertibkan kawasan lapangan Dwi Dharma, karena disana terlalu kumuh. Bahkan sempat dijadikan tempat berkumpulnya anak punk yang meresahkan masyarakat.

" Pembersihan kawasan lapangan dwi dharma merupakan upaya bersama antara satpol PP dengan dinas lingkungan hidup Kabupaten Tapin," Ujarnya. (Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene).