Jadwal Ayyamul Bidh Zulkaidah 1443 H/Juni 2022, Buya Yahya Jelaskan Tentang Puasa Putih

BANJARMASINPOST.CO.ID - Puasa Ayyamul Bidh salah satu puasa sunnah yang dianjurkan bagi umat muslim. Buya Yahya menjelaskan ketentuan Puasa Ayyamul Bidh.

Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa pertengahan bulan dilaksanakan setiap tanggal 13, 14, dan 15 di bulan Hijriyah.

Memasuki Juni 2022, puasa Ayyamdul Bidh mulai 13 Juni hingga 15 Juni 2022.

Puasa Ayyamul Bidh ini disebut juga puasa putih, sama halnya puasa sunnah lain, puasa Ayyamul Bidh diawali niat, disunnahkan sahur, dan diakhiri dengan berbuka di waktu maghrib.

Apakah ada ketentuan khusus dalam mengerjakan Puasa Ayyamul Bidh?

Buya Yahya menjelaskan ketentuan Puasa Ayyamul Bidh yakni dikerjakan pada tanggal 13, 14, dan 15 di setiap bulan di kalender Islam.

Baca juga: Wapres Maruf Amin Video Call Ridwan Kamil, Doakan Eril Mendapatkan Tempat Terbaik

Baca juga: Terekam Moment Haru Ridwan Kamil Ditenangkan Sang Ibu, Air Mata Ayah Eril Menetes

Namun jika dikerjakan di luar tanggal 13, 14, dan 15 hukumnya boleh dilakukan namun dengan syarat tertentu.

Ia menuturukan, semua amal baik yang sudah diistiqomahi oleh seseorang maka hendaknya harus senantiasa diamalkan.

Hal ini berlaku pada kebiasaan atau rutinitas seseorang yang menunaikan Puasa Ayyamul Bidh.

"Sebab yang namanya istiqomah itu mahal, disitulah ada keberkahan," jelas Buya Yahya dikutip Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Al-Bahjah TV.

Ketentuannya adalah terpaksa ditinggalkan karena udzhur syar'i atau hal yang tidak bisa ditolak, maka Puasa Ayyamul Bidh dapat diganti di hari lain.

"Anda yang biasa berpuasa putih Ayyamul Bidh di tanggal 13, 14, 15 namun saat itu Anda haid, ganti di hari lainnya agar keistiqomahannya tetap terjaga dan hawa nafsu untuk meninggalkan istiqomah bisa terpangkas, jadi boleh," terang Buya Yahya.

Buya Yahya menambahkan, pahala Puasa Ayyamul Bidh tetap sama meski dikerjakan di hari yang lain di luar pertengahan bulan.

Buya Yahya menjabarkan apabila mengerjakan qadha puasa Ramadhan bertepatan di pertengahan bulan Zulkaidah, maka akan mendapat tiga pahala sekaligus.

Pahala tersebut adalah qadha puasa wajib lunas satu hari, dan mendapatkan pahala puasa Ayyamul Bidh dan puasa Zulkaidah, sebab Zulkaidah adalah bulan haram yang dianjurkan memperbanyak puasa sunnah.