Religi
Bacaan Ruqyah Sesuai Ajaran Nabi Muhammad SAW, Buya Yahya Sebut Dilakukan Secara Sederhana
Buya Yahya menjelaskan soal hukum Ruqyah dalam islam. Simak juga bacaan Ruqyah sesuai ajaran Nabi Muhammad SAW
Penulis: Mariana | Editor: Irfani Rahman
Artinya: Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
مَٰلِكِ يَوْمِ ٱلدِّينِ
māliki yaumid-dīn
Artinya: Yang menguasai di Hari Pembalasan.
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
iyyāka na’budu wa iyyāka nasta’īn
Artinya: Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.
ٱهْدِنَا ٱلصِّرَٰطَ ٱلْمُسْتَقِيمَ
ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm
Artinya: Tunjukilah kami jalan yang lurus,
صِرَٰطَ ٱلَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ ٱلْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا ٱلضَّآلِّينَ
ṣirāṭallażīna an’amta ‘alaihim gairil-magḍụbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn
Artinya: (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

Berdasarkan yang dilakukan Rasulullah SAW, pengobatan ruqyah sangat sederhana seperti demikian yakni hanya membaca surah Al-Fatihah.
“Ruqyah itu tidak macem-macem tidak ada yang sampai mengatakan ada jin di dalam dirimu sebanyak 5.000 atau di mulut kamu ada ularnya, tidak ada yang aneh-aneh,” kata Buya Yahya.