Pemerintah Kabupaten Tabalong Luncurkan Program Dashat, Dukung Percepatan Penurunan Stunting Trash

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Keberhasilan dalam melakukan percepatan penurunan stunting tak membuat jajaran Pemerintah Kabupaten Tabalong berbentuk untuk membuat program-program terobosan.

Ini dibuktikan dengan diluncurkannya Program Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) yang ada di Kampung KB Kabupaten Tabalong Tahun 2022.

Peluncuran secara simbolis dilakukan Wakil Bupati Tabalong H Mawardi, Senin {20/6/2022), di Desa Masukau, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Dalam arahan Wabup yang membacakan sambutan tertulis dari Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani, disampaikan, salah satu tantangan terbesar yang masih dihadapi adalah masih kekurangan gizi pada anak-anak yang berakibat pada tingginya angka stunting di Indonesia.

"Berbagai langkah dan upaya dilakukan  pemerintah diantaranya yang kita lakukan saat ini yakni launching Program Dashat dalam hal ini merupakan komitmen kita semua untuk mengurangi dan mencegah stunting," katanya.

Ditegaskannya, permasalahan stunting tidak hanya menjadi isu nasional, tapi juga terjadi di Kabupaten Tabalong.

Sehingga, harus ada dimiliki strategi yang diambil untuk percepatan tersebut, baik dengan mendorong dan memperkuat usaha konvergensi intervensi terhadap penyebab langsung atau intervensi gizi spesifik, maupun terhadap penyebab tidak langsung atau intervensi gizi sensitif.

"Oleh karena itu, mari kita bersama-sama mengupayakan keluar dari permasalahan stunting yang disebabkan oleh berbagai hal seperti kesalahan pola asuh anak, kekurangan gizi kronis dan faktor penyebab lainnya," ajaknya.

Kemudian, kepada seluruh OPD terkait, pihak swasta melalui CSR, pemerhati kesehatan dan yang berkepentingan lainnya diimbau untuk bisa sama-sama tuntaskan persoalan ini.

"Kita lakukan perbaikan dari seluruh sisi, penuntasan stunting melalui program strategi yang terintegrasi," katanya.

Begitupula upaya bersama untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Tabalong, dimana sebagai salah satu indikator pembangunan berkelanjutan di Indonesia menekan angka kematian ibu dan bayi, serta percepatan pencegahan stunting masih menjadi pekerjaan besar bersama. (AOL/*)