Berita Tanahlaut
Pelajar Dusun 5 Bukitmulya Tanahlaut Tak Bisa Sekolah Lagi, Jalan yang Tenggelam Kian Dalam
Pelajar yang bermukim di Dusun 5 Desa Bukitmulya, Tala kembali tk bisa ke sekolah karena jalan yang masih terendam.
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Aktivitas para pelajar yang bermukim di Dusun 5 Desa Bukitmulya, Kecamatan Kintap, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), kembali terganggu.
"Hari ini anak-anak belum bisa sekolah lagi karena jalan masih tenggelam dan tambah dalam," sebut Kadus 5 Bukitmulya Sigit A, Kamis (28/7/2022).
Dikatakannya, sejak malam tadi intensitas curah hujan di desanya masih tinggi dan mengakibatkan kondisi banjir makin naik di jalan Dusun 5 menuju sekolah dasar yang berada di dusun setempat.
"Termasuk jalan akses keluar dusun juga masih tergenang banjir," papar Sigit.
Baca juga: Warga Bukitmulya Tala Tak Bisa Menuju Lokasi Kerja, Jalan Vital Tenggelam dan Longsor
Baca juga: Cegah Dusun 5 Bukitmulya Terisolasi, Dua Perusahaan Tambang di Kintap Tala Turunkan Alat Berat
Sekadar diketahui, di dekat Dusun 5 hanya ada satu sekolah yakni sekolah dasar negeri yang secara administratif berada di wilayah Desa Sumberjaya.
Sedangkan jenjang SMP dan SMA berada di desa tetangga yang mesti melintasi permukiman induk Desa Bukitmulya.
Sedangkan jalan menuju permukiman induk pun tenggelam.
Jumlah pelajar di Dusun 5, setidaknya sekitar 20-30 orang.
Selama jalan keluar dusun masih tenggelam, pelajar setempat tidak bisa bersekolah.
Baca juga: Dua Bulan Lagi Pilar Jembatan Penyeberangan di Jalan A Yani Km34 Kota Banjarbaru Dipasang
Pelajar setempat mulai tak bisa bersekolah sejak Rabu kemarin menyusul tenggelamnya akses satu-satunya jalan keluar dusun di sekitat eks jalan hauling.
Kedalamannya sekitar satu meter.
Jalan menuju gedung SD pun juga tenggelam meski jenjang sekolah ini ada di sekitar Dusun 5.
Bus angkutan pelajar dari perusahaan perkebunan kelapa sawit yang pada kondisi normal tiap hari mengantarkan pelajar tersebut, praktis tak bisa lewat.
"Hingga pagi ini bus angkutan pelajar belum bisa melewati jalan yang ba nir karena masih dalam," pungkas Sigit.
(Banjarmasinpost.co.id/roy)