Rakat Mufakat

Sebanyak 129 Kepala Desa Terpilih Resmi Dilantik Bupati Hulu Sunga Selatan Achmad Fikry

Bupati Drs H Achmad Fikry melantik dan ambil sumpah 129 kepala desa di Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan, Kabupaten HSS, Kamis (28/7/2022).

Penulis: Eka Pertiwi | Editor: Alpri Widianjono
PROKOPIM SETDA KABUPATEN HSS
Bupati Drs H Achmad Fikry saat melantik dan mengambil sumpah 129 orang kepala desa di Lapangan Lambung Mangkurat, Kota Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (28/7/2022). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Sebanyak 129 kepala desa terpilih di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), masa bakti 2022-2028, secara resmi menjalankan tugasnya.

Mereka dilantik dan diambil sumpahnya oleh Bupati Drs H Achmad Fikry, di Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan, Kabupaten HSS, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Kamis (28/7/2022). 

Pelantikan ini setelah  digelar pemilihan kepala desa (pilkades) pada 2 Juni 2022. Pemilihan tersebut digelar di 129 desa yang tersebar di 11 kecamatan di Kabupaten HSS.

Bupati HSS H Achmad Fikry, mengatakan, dinamika Pilkades telah selesai  Selanjutnya, kepala desa yang dilantik hari ini bisa menempatkan diri sebagai seorang kepala desa yang mengayomi semua warga desanya.

Ia mengatakan, tidak ada pemilih, pendukung atau lawan setelah di desa. "Semuanya sudah menjadi warga desa. Termasuk lawan saat kompetisi berlangsung," sebutnya.

Sebanyak 129 orang kepala desa dilantik Bupati hss Drs H Achmad Fikry Kamis (28072022).
Sebanyak 129 orang kepala desa ucapkan sumpah pada upacara pelantikan yang dipimpin Bupati Drs H Achmad Fikry di Lapangan Lambung Mangkurat, Kota Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (28/7/2022).

Ia menjeskan, kepala desa yang dilantik hari ini agar segera menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) selama 6 tahun.

Diterangkannya RPJMDes itu memuat semua janji-janji yang pernah di sampaikan namun tetap harus melihat aturan yang mendasarinya.

“Tolong ini dipelajari. Meskipun ini adalah janji saat kampanye, tetapi kalau aturannya tidak ada, jangan ditabrak aturannya karena nanti bersentuhan dengan hukum," pesannya.

Apalagi, kepala desa akan mengelola dana desa sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Terlebih, sudah ada kepala desa yang berurusan dengan hukum karena mengelola dana desa dengan tidak benar. "Anggaran Rp 1 pun pasti akan diaudit oleh BPK," katanya.

Bupati hss Achmad Fikry serahkan dokumen kepada kades yang telah dilantik Kamis (28072022).
Bupati Drs H Achmad Fikry menyerahkan dokumen kepada seorang kepala desa yang telah dilantiknya dan juga mengucapkan sumpah jabatan di Lapangan Lambung Mangkurat, Kota Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (28/7/2022).

Bupati dua periode ini juga mengatakan bahwa seorang kepala desa adalah seorang manajerial yang bisa mengatur dan mengelola semua perangkat desa yang ada  Untuk bisa menjadi perangkat desa yang baik dan benar.

Kemudian, Bupati juga mengingatkan agar jangan terjadi pergantian perangkat desa, sepanjang tidak melanggar aturan yang ada. 

“Jalan saja dengan perangkat desa yang ada. Jadilah pemimpin yang bisa mendorong bawahannya untuk bisa bekerja bersama-sama. Jadilah pemimpin yang bisa memecahkan masalah yang di sampaikan bawahannya. Jangan yang hanya bisa menyalahkan bawahannya," pesannya. 

Ia juga memberi tugas khusus untuk kepala desa yang telah dilantiknya ini untuk bisa mendorong peningkatan vaksinasi booster di tengah masyarakat.

Ia meninta agar semua potensi yang ada di desa digerakkan bekerja sama dengan puskesmas untuk mendorong vaksinasi ini.

Bupati hss Achmad Fikry menyalami kepala desa yang telah dilantiknya Kamis (28072022).
Bupati Drs H Achmad Fikry menyalami para kepala desa yang telah dilantiknya dan ucapkan sumpah jabatan di Lapangan Lambung Mangkurat, Kota Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (28/7/2022).

Selain vaksinasi booster, ia juga meminta agar kepala desa bisa mengatasi persoalan yang menjadi tren seperti masalah gizi buruk atau stunting.

“Kami berharap stunting ini bisa menjadi perhatian semua. Selain itu, kepala desa bisa bekerja sama dengan puskesmas, bidan desa serta tenaga Samping Desa," katanya. (AOL/*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved