Kebakaran di kalsel
Api Lalap Gedung SDN Jambu Burung, 2 Ruang Kelas dan 1 Ruang Guru Ludes Terbakar
Gedung SDN Jambu Burung di Jalan Sepakat RT 004 Desa Jambu Burung, Kecamatan Beruntung Baru terbakar
Penulis: Mukhtar Wahid | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Gedung SDN Jambu Burung di Jalan Sepakat RT 004 Desa Jambu Burung, Kecamatan Beruntung Baru, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) terbakar, Selasa (9/8/2022).
Informasi dihimpun dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Banjar, menerima informasi kebakaran permukiman via frekuensi 166.225Mhz sekitar pukul 13.07 Wita.
"Petugas mengerahkan 1 unit Pick-up beserta pompa menuju lokasi. Unit tiba sekitar Pukul 13.00 Wita," ungkap Kasi Damkar Penyelamatan dan Evakuasi pada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Banjar, Gusti Yudhi.
Menurutnya, sesampai di lokasi kebakaran dengan obyek penanganan gedung SDN Jambu Burung, petugas melakukan pendinginan bersama Relawan PMK setempat, sekitar pukul 14.40 Wita.
"Setelah itu, melakukan koordinasi pendataan bersama aparat setempat dan memastikan situasi benar-benar aman," ujar Gusti Yudhi.
Baca juga: Tiga Rumah Terbakar, Warga Sebut Kebakaran di Soetoyo Banjarmasin Diduga Sengaja Dibakar
Baca juga: Toko Grosir di Palangkaraya Ludes Terbakar, Saksi Mata Sebut Api dari Atap
Saat kobaran api melanda gedung SDN Jambu Burung, ungkap Gusti Yudhi, kegiatan belajar mengajar sudah berakhir.
Dari peristiwa kebakaran itu yang terdampak rusak berat, 1 unit kantor, 2 unit ruangan kelas
1 unit rumah dinas sekolah
Sementara kondisi bangunan yang rusak ringan, 1 unit mushola Darussa'addah, 1 unit dapur rumah ibu Hj Artimas.
"Penyebab masih dalam penyelidikan pihak polri," katanya.
Baca juga: Sang Buah Hati Tewas Saat Rumahnya Terbakar, Ayah di Singkawang Kalbar Ini Menangis Histeris
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, Liana Penny mengaku yang terbakar 3 ruangan, yaitu 2 ruang kelas dan 1 ruang guru.
"Kegiatan belajar sementara akan dilaksanakan di 3 ruang lainnya secara bergantian," ujar Liana Penny. (Banjarmasinpost.co.id/ Mukhtar Wahid)