Ekonomi dan Bisnis

Dorong Perkembangan UMKM di Banjarmasin, Pemko Beri Bantuan Modal Tanpa Bunga Kepada 310 UMKM

Pemko Banjarmasin melaksanakan program bantuan modal tanpa bunga kepada 310 UMKM di Banjarmasin

Editor: Hari Widodo
Achmad Maudhody
Ilustrasi-Pelaku UMKM di Banjarmasin dan sekitarnya tak hanya miliki toko fisik tapi juga pasarkan produk secara online. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Banjarmasin cukup berkembang  pesat.

Hingga 2022 ini sebanyak 37.540 UMKM yang tersebar di lima kecamatan Kota Banjarmasin, Selasa (9/8/2022).

Adapun rinciannya data ini dari tahun 2016 sampai tahun 2021, usaha menengah sebanyak 1.643, usaha kecil sebanyak 3.730, dan usaha mikro sebanyak 32.167.

Laila, Kepala Bidang Usaha Mikro mengatakan pada tahun 2022 sedang dilakukannya pendataan jumlah UMKM yang berada di Kota Banjarmasin.

"Saat ini sampai dua bulan mendatang akan terus dilakukan monitoring jumlah UMKM yang ada," jelasnya. 

Baca juga: Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Ungkap Kunci Keberhasilan Pengembangan UMKM

Baca juga: Hindari Saling Klaim, Kadis Perindustrian Kalsel Sarankan Merek Dagang UMKM ke Kemenkumham.

Baca juga: Ratusan Peserta Antusias Mendaftar Pelatihan Ayo Jadi UMKM Digital di OJK Regional 9 Kalimantan

Laila juga menjelaskan saat ini pihaknya telah memberikan pelatihan-pelatihan kepada masyarakat yang telah memiliki usaha, ataupun yang ingin menambah keahlian. 

Pelatihan yang telah diberikan diantaranya, pelatihan kewirausahaan, digital marketing.

Untuk menambah skill, pelatihan yang diberikan seperti menjahit, menjahit ini nantinya akan ada tahapan lanjutannya, selain itu memberikan pelatihan kerajinan tangan.

"Pembuatan tas, dan dompet nantinya akan ditempelkan dengan bahan kain sasirangan," tandasnya.

Selain itu, memberikan serangkaian sosialisasi-sosialisasi seperti, perizinan, bermitra, dan juga peminjaman di bank. 

Pemerintah Kota Banjarmasin melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin juga telah melakukan kerjasama dengan Bank Kalsel dalam hal permodalan bagi Usaha Mikro yg dinamakan dengan Program Bahuma (Bausaha Tanpa Bunga) sebanyak 3 Miliar dengan bunga yg disubsidi dana CSR bank Kalsel.

Untuk Kuota pinjaman sendiri diberikan kepada 390 Pelaku Usaha Mikro yang memenuhi syarat yang telah ditetapkan dengan besaran Rp 5 juta sampai dengan Rp 50 juta rupiah.

"Anggaran dana yang sudah disiapkan pemerintah kota sebanyak Rp 3 Miliar,"sebutnya.

Baca juga: Paman Birin: Kerajinan UMKM Banua Merambah Pasar Internasional.

Persyaratan untuk mendapatkan bantuan modal tanpa bunga diantaranya :
KTP warga Kota Banjarmasin, mempunyai legalisasi nomor induk berusaha (NIB), Surat Permohonan kredit yabg tertulis, surat rekomendasi dari dinas, dan lain sebagainya.

Adapun informasi lengkap kredit program Behuma ini, dapat mengunjungi website, WWW.DISKOPUMKER.BANJARMASINKOTA.GO.ID Atau bisa datang secara langsung ke Dinas Koperasi, Usaha  Mikro, dan Tenaga Kerja Kota Banjarmasin.(Banjarmasinpost.co.id/Mia Maulidya)
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved