PT PLN Persero UIW KSKT
100 Persen Beralih ke Listrik PLN, Indocement Tunggal Prakarsa Tarjun Stop Pembangkit Sendiri 55 MW
PT PLN (Persero) resmi memasok seluruh kebutuhan listrik sebesar 55 mega volt ampere (MVA) ke PT Indocement Tunggal Prakarsa (ITP) Plant Tarjun
Melalui kerja sama ini pihaknya juga meyakini dapat menambah ketahanan dan keandalan pasokan listrik serta meningkatkan daya saing di tengah persaingan industri yang semakin meningkat, sekaligus mendukung nawacita dari Presiden Joko Widodo yaitu meningkatkan produktivitas, meningkatkan daya saing ekspor manufaktur, dan menguatkan industri hulu strategis.
Dalam sambutan Gubernur Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Pembangunan, Dr. Ir. H. Suparno ,MP menuturkan dengan telah dilakukannya Commercial Operation Date dapat menjaga iklim investasi positif di kalimantan selatan, menambah akses ekonomi dan terus berupaya memaksimalkan potensi sumber daya yang ada.

Menurutnya kehadiran investor dan realisasi investasi menjadi kunci utama mewujudkan transformasi perekonomian guna meningkatkan daya saing Kalimantan Selatan.
"Sinergi yg kuat untuk memperkuat kerjasama lintas sektoral demi mewujudkan visi Kalsel Maju untuk percepatan pembangunan serta didukung supply energi yang andal untuk menarik para investor berbondong bondong ke Kalimantan Selatan," tutur Suparno.
Kalimantan Selatan sebagai wilayah penyangga ibu kota negara diprediksi akan semakin tumbuh banyak industri dan jadi sentra ekonomi baru. Dengan ketersediaan daya listrik yang mencukupi, PLN pastikan kebutuhan daya di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah dapat terlayani dengan baik.(*)