Satu Pemicu Habib Usman Minta Raffi Ahmad Masuk Pesantren, Bermula dari Ucapan Rafathar

Dia ingin mengingatkan bagi seluruh anak bangsa, terutama orangtua yang ingin menitipkan anaknya ke pondok pesantren perlu melihat lembaga itu memiliki arkanul ma’had (rukun pesantren).

Dia menyebut, ada lima hal yang menjadi arkanul ma’had.

Pertama, kiai yang menjadi figur teladan sekaligus pengasuh yang membimbing santri.

"Lihat sanad keilmuannya. Sanad keilmuannya jelas, ada kiainya. Jangan menitipkan ke pesantren yang gurunya hanya satu tunggal," tutur pria yang akrab disapa Dhani ini.

Rukun selanjutnya yang harus terpenuhi adalah adanya santri mukim, adanya pondok atau asrama, ada fasilitas masjid atau musalla, serta kajian kitab kuning.

"Jadi perhatikan, sanad keilmuannya, ada kiainya, memiliki fasilitas yang baik, dan ada pembelajaran kitab kuning," tegas Dhani.

Dan tentu saja, sebut dia, pesantren bersifat inklusif.

Yakni, orangtua boleh menengok anaknya di pesantren.

"Dengan demikian saya bisa mengatakan pesantren aman dan layak menjadi tempat orang tua menitipkan pendidikan anak," tukas dia.

Baca juga: Penulis Baru Ikatan Cinta Bicara Satukan Arya Saloka dan Amanda Manopo Lagi, Asma Nadia: Doakan

Baca juga: Pasrahkan Marshel, Celine Evangelista Akhirnya Beber Syarat Jadi Suami Barunya: Ganteng Mapan

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Raffi Ahmad Diminta Masuk Pesantren oleh Habib Usman bin Yahya, Kartika Putri: Aku Potong 10 Sapi