Selebrita
Satu Keinginan Indro Warkop Setelah Ditinggal Istri Wafat 4 Tahun Terakhir, Anak Kedua Ambi Peran
Ditinggal wafat sang istri Nita Octobijanthy, Indro Warkop ingin ada teman. Teman dekat mendiang Kasino Warkop dan Dono Warkop ini perlu temen ngobrol
Ada banyak hal indah dan menyenangkan dalam hidup, namun ada pula momen-momen kehilangan yang sangat menguras emosi. Misalnya, meninggalnya pasangan atau anggota keluarga.
Kehilangan orang-orang tercinta bisa memicu kesedihan yang mendalam. Bagi beberapa orang, kesedihan itu bisa memicu depresi.
Depresi berkepanjangan bisa membuat keseharian menjadi tidak produktif. Meski terasa sulit untuk dihindarkan, namun ada beberapa pendekatan yang bisa diambil untuk membantu memulihkan diri.
Lalu, apa perbedaan sedih dan depresi? Setiap orang memiliki reaksi kesedihan yang berbeda. Beberapa orang menunjukkan gejala duka yang sama seperti depresi, seperti menarik diri dari sosial dan merasakan kesedihan yang amat mendalam.
Meski begitu, dari segi durasi, orang-orang yang mengalami depresi cenderung mengalaminya sepanjang waktu.
Sementara orang yang mengalami kesedihan biasanya memiliki gejala yang fluktuatif atau tiba-tiba datang dalam gelombang besar.
Dari segi penerimaan dukungan, orang-orang yang mengalami depresi seringkali mulai mengisolasi diri sementara orang-orang yang merasa sedih mungkin menghindari setting sosial, namun seringkali menerima dukungan dari orang-orang tercinta.
Sementara dari kemampuan fungsi, seseorang yang merasa sedih mungkin masih bisa pergi kerja atau sekolah.
Mereka berpikir partisipasi dalam aktivitas tersebut mungkin akan membantu menenangkan pikiran mereka.
Namun, jika seseorang dinyatakan depresi secara klinis mungkin akan merasakan gejala-gejala yang sangat parah sehingga tidak bisa pergi ke tempat kerja atau melakukan tugas penting lainnya.
Kesedihan bisa memicu depresi. Tetapi, tidak semua orang yang merasakan duka mengalami depresi.
Baca juga: Terungkap, Alasan Penderita Depresi Suka Dengar Lagu Sedih
Komplikasi kesedihan
Rasa sedih adalah emosi yang normal dan bisa terjadi ketika seseorang kehilangan orang yang dicintai.
Namun, beberapa orang mengalami tingkat kesedihan yang lebih signifikan dan lebih lama. Ini dikenal sebagai kesedihan yang rumit.