Longsor di Tambang Emas Kotabaru

Ini Data 15 Korban Longsor di Tambang Emas Kotabaru Kalsel, 3 Penambang Meninggal dari Pelaihari

Sebanyak 15 penambang emas menjadi korban longsor di lokasi tambang emas Kecamatan Sungai Durian Kotabaru. 4 Diantaranya meninggal dunia

Penulis: Man Hidayat | Editor: Hari Widodo
Sekcam Sungai Durian untuk BPost
Evaluasi Korban Longsor tambang emas di Kecamatan Sungai Durian, Kotabaru Kalsel, Selasa (27/9/2022). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN -  Insiden tanah longsor yang terjadi di Desa Buluh Kuning, Kecamatan Sungai Durian Kabupaten Kotabaru Kalimantan Selatan, menelan sejumlah korban jiwa. 

Pada insiden yang terjadi tengah malam itu, ada 15 orang yang tertimbun longsoran yang ada di daerah tambang emas tersebut.

Dari sejumlah penambang emas yang tertimbun sudah beberapa orang ditemukan. 

Sekretaris Kecamatan Sungai Durian, Rahmad, Selasa (27/9/2022) mengatakan peristiwa tersebut terjadi tiba-tiba saat para penambang emas tengah beristirahat di pondok beristirahat.

"Longsor ini terjadi saat mereka sedang beristirahat karena kejadiannya tengah malam,"kata Rahmad. 

Baca juga: BREAKING NEWS - Longsor di Tambang Emas di Desa Buluh Kotabaru Tewaskan Empat Penambang

Baca juga: Longsor di Tambang Emas Kotabaru, 8 Korban Tertimbun Sudah Ditemukan

Dia menduga, longsor ini dipicu adanya lubang-lubang tambang yang menampung air yang membuat tanah di lokasi tambang emas manual menjadi labil.

"Saat kejadian padahal tidak ada hujan. Infonya seperti itu, " katanya. 

Dari 15 orang yang tertimbun, kini sudah 9 orang yang ditemukan dan 4 di antaranya meninggal dunia dan 5 lainnya alami luka-luka. 

Baca juga: Longsor Kedua di Tambang Emas Kotabaru dalam Dua Tahun

Berikut daftar nama yang sudah ditemukan :

* Data  Warga Yang meninggal dunia : 

1. Wahid (35) Pemangkih

2. Padlianur (50) Pelaihari

3. Inal (31) Pelaihari

4. Salman (30) Pelaihari

* Data Korban Yang Luka-luka

1. Isay (60) Pelaihari

2. Asul (40) Batu Kajang

3. Hamidah (46) Sungkai

4. Anang Suryadi (60) Sungkai

5. Murdiah (50) Sulawesi. 

(Banjarmasinpost.co.id/man hidayat) 
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved