Lima Hari Jalani Pelatihan, Warga Binaan Lapas Tanjung Tabalong Sudah Mampu Membuat Baju

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG-Warga Binaan Pemasyarakaran (WBP) Lapas Kelas IIB Tanjung, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), kembali mendapatkan bekal keterampilan.

Warga binaan diberi pelatihan menjahit yang dilaksanakan di aula Lapas Tanjung bekerjasama dengan SMKN 1 Tanjung.

Dalam waktu 5 hari, warga binaan yang mengikuti pelatihan ini ternyata sudah bisa membuat baju, sehingga jadi bekal baru bagi mereka.

Pelatihan pembinaan kemandirian berupa pelatihan menjahit bagi warga binaan ini sendiri secara resmi ditutup, Senin(3/10/2022). 

Baca juga: Ketika Manfaat Industri Hulu Migas Tembus Tembok Jeruji Besi, Asa Baru Warga Lapas Tanjung Kalsel

Baca juga: Sukses Kembangkan Hidroponik dan Bioflok, Lapas Tanjung Dikunjungi SKK Migas Kalsul

Kegiatan penutupan ini diikuti Kepala Lapas Tanjung melalui Kasi Binadik dan Giatja beserta jajaran dan Instruktur dari SMKN 1 Tanjung.

Kepala Sekolah SMKN 1 Tanjung yang diwakili bidang humas, Wahidatul Husna, memberikan apresiasi kepada warga binaan Lapas Tanjung yang sudah mengikuti kegiatan pelatihan ini. 

Sementara itu, Kasi Binadik dan Giatja, Hazairin, menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak SMKN 1 Tanjung yang telah menfasilitasi dengan menyiapkan instruktur dan peralatan menjahit untuk warga binaan pemasyarakatan yang telah mengikuti kegiatan ini.

“Saya sangat bangga dengan apa yang dihasilkan Warga Binaan Pemasyarakatan dalam kegiatan Pelatihan ini Allhamdulillah dengan waktu 5 hari masing-masing warga binaan yang mengikuti pelatihan ini sudah bisa membuat baju,"katanya.

Diharapkannya, ilmu yang diberikan ini bermanfaat bagi warga binaan ketika bebas nanti untuk membuka lapangan pekerjaannya sendiri. 

"Saya juga berharap semoga kerjasama ini dapat terus berlanjut dengan pelatihan-pelatihan yang lain dari SMKN 1 Tanjung. Kami siap menfasilitasi dan berkoodinasi dengan pihak SMKN 1 Tanjung untuk pelaksanaan pelatihan selanjutnya di Lapas Tanjung,“ ungkap Hazairin.

Baca juga: Permintaan Meningkat, Warga Binaan Lapas Tanjung Kabupaten Tabalong Kembali Panen Pakcoy

Diakhir megiatan dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata dari Lapas Tanjung kepada SMKN 1 Tanjung, berupa miniatur obor hasil karya warga binaan Lapas Tanjung. 

Selain itu warga binaan yang mengikuti pelatihan juga akan mendapatkan sertifikat pelatihan. 
(Banjarmasinpost.co.id/Dony Usman)