Berita Tanahbumbu
Puskesmas Simpangempat Tanbu Rawat 2 Pasien DBD, Warga Diimbau Agar Jaga Kebersihan Lingkungan
Dua pasien dirawat DBD dirawat di Puskesmas Simpangempat Kabupaten Tanbu, Dinkes imbau warga jaga kebersihan lingkungan agar tak ada sumber penyakit.
Penulis: Man Hidayat | Editor: Alpri Widianjono
BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Cuaca belakangan ini sering hujan di wilayah Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Dampak pada kesehatan yang muncul akhir-akhir ini, angka kasus Demam Berdarah Dangue (DBD) terus bertambah di Kabupaten Tanbu, Kalsel.
Di wilayah Kecamatan Simpangempat, Kabupaten Tanbu, penyakit tersebut banyak menyerang anak-anak.
Bahkan hingga Sabtu (22/10/2022), ada dua pasien yang masih dirawat di Puskesmas Simpangempat Kabupaten Tanbu dengan trombosit rendah.
Data yang sudah masuk, sudah di angka 52 orang, ditambah beberapa pasien yang masih dirawat.
Baca juga: Aliansi Masyarakat Adat Kalimantan Selatan Tiba di Papua untuk Mengikuti Kongres KMAN VI
Baca juga: Satu Tewas dalam Duel Maut Bersajam di Stokpile Kabupaten Banjar, Polisi Amankan Dua Pelaku
Menurut M Agus dan Rismawati, warga Kampung Tajur RT 10, Desa Sungai Dua l, sudah beberapa hari ini anaknya dirawat di puskesmas.
Diceritakan, anaknya bernama Ahmad Nizar Kairullah yang masih berumur 8 tahun awalnya mengalami demam. Hingga kemudian dirawat, terdeteksi trombositnya termasuk rendah.
"Dirawatnya mulai Rabu, 19 Oktober 2022. Mudah-mudahan cepat sembuh dan bila pulang ke rumah, " katanya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Simpangempat Kabupaten Tanbu, Aisyah, mengatakan, ada dua pasien anak yang dirawat di tempatnya dan semuanya mengarah pada DBD.
"Ada dua kasus DBD yang dirawat. Di tempat kami termasuk paling tinggi kasus DBD dibandingkan kecamatan lainnya," ucapnya.
Baca juga: Tukang Becak Luka Parah di Paha Diduga Korban Perkelahian di Pasar Antasari Banjarmasin
Baca juga: Tukang Becak Diduga Jadi Korban Penusukan di Pasar Antasari Banjarmasin
Sebab itu, Asiyah mengimbau masyarakat untuk mencegah DBD dengan meningkatkan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di masyarakat.
"Bila ada gejala badan panas, langsung ke fasilitas kesehatan terdekat," pintanya.
Terpisah, Kepala Dinkes Tanahbumbu, H Setia Budi, mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan.
Lantaran, ujarnya mengingatkan, penyakit DBD terus bertambah. Khususnya, di wilayah Kecamatan Simpangempat.