Religi
Jadwal Ayyamul Bidh November 2022, Ustadz Abdul Somad Beberkan Kemuliaan Hari Putih
Awal November 2022 sudah tiba. Ingat jadwal Ayyamdul Bidh di November 2022. Simak penjelasan Ustadz Abdul Somad mengenai Ayyamdul Bidh.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Awal November 2022 sudah tiba. Ingat jadwal Ayyamdul Bidh di November 2022. Simak penjelasan Ustadz Abdul Somad mengenai Ayyamdul Bidh.
Ustadz Abdul Somad ingatkan kemuliaan melaksanakan Ayyamul Bidh.
Hari ini sudah masuk hari kedua November 2022. Rabiul Awal pun sudah berakhir dan kini berganti menjadi Rabiul Akhir 1444 H.
Ayyamul Bidh dilaksanakan setiap 13, 14 dan 15 bulan Hiriyah.
Simak penjelasan dari Ustadz Abdul Somad (UAS) mengenai keutamaan melaksanakan sunnah Puasa Ayyamul Bidh.
Memasuki Rabiul Akhir 1444 Hijriyah lihat jadwal puasa Ayyamul Bidh atau bisa disebut puasa putih.
Jangan lupa dan catat jadwal puasa Ayyamul Bidh di tahun 2022, termasuk Rabiul Akhir 1444 Hijriyah.
Puasa Ayyamul Bidh seringkali juga disebut orang puasa putih.
Melaksanakan puasa Ayyamul Bidh setiap tanggal 13,14 dan 15 setiap bulan hijriah.
Selain jadwal puasa Ayyamul Bidh, dalam artikel ini juga dilengkapi dengan bacaan niat dan keutamaannya.
Puasa Ayyamul Bidh ini merupakan puasa sunnah yang dilaksakan setiap tanggal 13, 14, 15 tiap bulan dalam kalender Hijriah.
Baca juga: Bolehkah Meminta Doa Kepada Orang Alim? Buya Yahya Ingatkan Hal Ini
Baca juga: Amalan Penyelamat dari Azab dan Siksa Kubur, Begini Penjelasan Ustadz Abdul Somad
Berikut jadwal lengkapnya.
- 13 hingga 15 Jumadil Akhir= 16 hingga 18 Januari
- 13 hingga 15 Rajab= 14 hingga 16 Februari
- 13 hingga 15 Sya'ban= 16 hingga 18 Maret
- 13 hingga 15 Syawal= 14 hingga 16 Mei
- 13 hingga 15 Dzulqaidah= 13 hingga 15 Juni
- 13 hingga 15 Muharam= 11 hingga 13 Agustus
- 13 hingga 15 Shafar= 10 hingga 12 September
- 13 hingga 15 Rabiul Awal= 9 hingga 11 Oktober
- 13 hingga 15 Rabiul AKhir= 8 hingga 10 November
- 13 hingga 15 Jumadil Ula= 7 hingga 9 Desember
Niat Puasa Ayyamul Bidh
َوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى
NAWAITU SAUMA AYYAMI BIDH SUNNATAN LILLAHI TA’ALA
“Saya niat puasa pada hari-hari putih , sunnah karena Allah ta’ala.”
Dianjurkan dilakukan sepanjang tahun
Puasa Ayyamul Bidh diartikan sebagai puasa pada 3 hari bulan bersinar terang, sehingga malam tampak bercahaya.
Baca juga: Kumpulan Doa Ketika Bersin, Ustadz Khalid Basalamah Jelaskan Makna Pujian kepada Allah
Melansir Tribunnews.com, dalam kitab 'Umdatul Qari`Syarhu Shahihil Bukhari dijelaskan bahwa sebab dinamai Ayyamul Bidh terkait dengan kisah Nabi Adam AS ketika diturunkan ke muka bumi.
Ketika Nabi Adam diturunkan ke bumi seluruh tubuhnya terbakar oleh matahari sehingga menjadi hitam.
Kemudian Allah memberikan wahyu untuk berpuasa selama tiga hari yaitu tanggal 13, 14, 15.
Ketika hari pertama puasa, sepertiga badannya menjadi putih.
Hari kedua, sepertiganya menjadi putih dan hari ketiga, sepertiga sisanya menjadi putih.
Sementara keutamaan puasa putih menurut hadist disebut sama halnya dengan melaksanakan puasa sepanjang tahun.
Baca juga: Keutamaan Mengetahui Makna Bacaan Shalat, Ustadz Adi Hidayat Sebut Terhindar dari Was-was Setan
صَوْمُ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ صَوْمُ الدَّهْرِ كُلِّهِ
“Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun.” (HR Bukhari nomor 1979).
Adapun anjuran untuk melaksanakan puasa putih adalah sebagai berikut:
Dari Abu Dzar, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda padanya,
يَا أَبَا ذَرٍّ إِذَا صُمْتَ مِنَ الشَّهْرِ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ فَصُمْ ثَلاَثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ
“Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah).” (HR. Tirmidzi no. 761 dan An Nasai no. 2425. Abu ‘Isa Tirmidzi mengatakan bahwa haditsnya hasan).
Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunah yang dilaksanakan pada pertengahan bulan, tepatnya setiap tanggal 13, 14, dan 15 Hijriyah tiap bulannya.
Baca juga: Bacaan Tasbih pada Sujud Shalat Fardhu, Buya Yahya Jabarkan Ketentuan Boleh Baca Doa yang Panjang
Ustadz Abdul Somad menjelaskan ditilik dari asal kata Ayyamul Bidh bermakna hari putih.
"Kenapa disebut hari putih, karena saat itu bulan sedang terang benderang menyinari bumi yang hitam seolah-olah menjadi putih karena cahaya terang benderang," jelas Ustadz Abdul Somad dilansir Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Ilmu Berguna.
Ia mengibaratkan bumi yang hitam itu ibarat manusia yang memiliki banyak khilaf, salah, dosa, hitam dengan maksiat, dan ingin putih seputih cahaya maka dianjurkan berpuasa tiga hari pertengahan bulan Hijriyah.
Sebagaimana penjelasan itu, keutamaan puasa Ayyamul Bidh adalah dapat menghapus dosa membuat umat muslim meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Puasa sendiri adalah ibadah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan umat Islam, baik wajib maupun sunnah.
Ustadz Abdul Somad mengimbau agar umat Islam dapat melaksanakan puasa sunnah di antaranya Ayyamul Bidh yang mana sebanyak tiga hari dalam sebulan.
Jika sanggup lebih banyak ada delapan hari dalam satu bulan yaitu puasa Senin Kamis.
"Bisa lebih banyak dari itu, puasa sehari, makan sehari, puasa lagi, makan lagi, puasa Nabi Daud. Puasa yang paling dicintai Allah adalah puasa Nabi Daud As," pungkas Ustadz Abdul Somad.
Tata cara puasa Ayyamul Bidh sama halnya dengan puasa lainnya yakni diawali niat, disunnahkan bersahur, dan diakhiri berbuka saat waktu maghrib tiba.
Bagi Anda yang terbiasa melafadzkan niat puasa, berikut kumpulan niat puasa sunnah termasuk puasa Ayyamuld Bidh.
Niat Puasa Ayyamul Bidh
َوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى
NAWAITU SAUMA AYYAMI BIDH SUNNATAN LILLAHI TA’ALA
“Saya niat puasa pada hari-hari putih , sunnah karena Allah ta’ala.”
Sementara niat puasa qadha Ramadan di hari Ayyamul Bidh adalah:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadh’I fardhi syahri Ramadhna lillahi ta‘ala.
Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.
Niat Puasa Senin Kamis
Niat Puasa Hari Senin:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi taa'ala
Artinya:
Saya niat puasa pada hari Senin, sunat karena Allah Ta’aalaa.
Niat Puasa Hari Kamis:
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala
Artinya:
Saya niat puasa pada hari Kamis, sunat karena Allah Ta’aalaa.
Niat Puasa Daud
Berikut bacaan Niat Puasa Daud:
نَوَيْتُ صَوْمَ دَاوُدَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
NAWAITU SHAUMA DAAWUDA SUNNATAL LILLAHI TA’ALA
Artinya : "Saya niat puasa Daud, sunah karena Allah Ta'ala"
(Banjarmasinpost.co.id/Mariana)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Jadwal Puasa Ayyamul Bidh 2022, Jatuh Tiap Tanggal 13 14 15 Dari Januari hingga Desember