Berita Banjarmasin
Pampangan Tutup Akses Bantaran Sungai Kuin Banjarmasin, Motoris Kelotok Tak Bisa Melintas
Pampangan, terlihat di bantaran tepi sungai Kuin, Kota Banjarmasin. Tidak hanya pampangan yang terlihat sampah plastik pun juga melintas dan tertumpuk
Penulis: Mia Maulidya | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pampangan dan enceng gondok terlihat di bantaran tepi sungai Kuin, Kota Banjarmasin.
Tidak hanya pampangan dan enceng gondok yang terlihat sampah plastik pun juga melintas dan tertumpuk di tepi bantaran sungai tersebut.
Aliran pampangan tersebut dari sepanjang sungai kuin. Yakni mulai Makam, dan Mesjid Sultan Suriansyah nampak terlihat pada Selasa (9/11/2022).
Pampangan ini tersebut membuat akses jalur transportasi sungai yang dekat dengan kawasan tepi sungai Kuin Banjarmasin itu terganggu.
Diketahui pampangan yang didominasi enceng gondok tertahan karena air sungai yang meninggi, serta jembatan yang rendah. Sehingga pampangan tersebut tersendat dibawah kolong jembatan.
Baca juga: NEWSVIDEO Pampangan Bambu Tutup Jalur Transportasi Sungai Martapura Banjarmasin
Baca juga: Pampangan Bambu dan Sampah Tutup Akses Sungai Martapura Banjarmasin
Faktor tersebut, tidak sedikit membuat motoris kelotok yang terpaksa berhenti disekitar Mesjid Sultan Suriansyah sembari menunggu air pasang itu surut. Dan pampangan tersebut bisa dilewati.
“Pampangan ini mulai terlihat hari ini, mulai sore tadi. Jadi untuk kelotok terpaksa berhenti di depan mesjid Sultan Suriansyah ini,” kata Mardiansyah, motoris klotok yang melintas di bantaran sungai Kuin.
Selain itu, Mardiansyah menilai pampangan tersebut sangat menganggu tujuannya untuk sampai ketujuan.
"Menggunakan klotok ini mulai dari Palangkaraya, sudah hampir sekitar 9 jam diperjalanan dan terpaksa menunggu air sungai surut serta pampangan yang mulai mereda," imbuhnya.
Menurut Mardiansyah, hal tersebht sering terjadi apabila air sungai pasang.
"Menunggu air sungai surut sekitar 2 - 3 jam biasanya," tuturnya.
Baca juga: Terhalang Tumpukan Pampangan di Bawah Jembatan Antasari, Saini Satu Jam Menepikan Kelotok
Diketahui mulai beberapa hari yang lalu debit air sungai mulai meninggi.
Seperti diberitakan sebelumnya Senin (31/10/2022) beberapa ruas jalan di Kota Banjarmasin juga tergenang. Yakni terjadi di kawasan Jalan S Parman, Brigjen Hasan Basri, Cendrawasih, Jafri Zam-Zam, dan Rawasari.
(Banjarmasinpost.co.id/Mia Maulidya)
