Berita Olahraga
Uncle Hard Enduro 2022 di Kiram Park Kabupaten Banjar Diikuti 18 Crosser Mancanegara
Uncle Hard Enduro pada tahun 2022 di Kiram Parak Kabupaten Banjar Kalsel bakal lebih menantang dari pada tahun sebelumnya.
Penulis: Noorhidayat | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Uncle Hard Enduro The Reuters South Borneo Tahun 2022 bakal dilaksanaka pada 25 - 27 November mendatang, di Kiram Park, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
Event bertarap internasional itu bakal diikuti 18 crosser dari mancanegara.
Disampaikan Ketua Panitia Pelaksana, Waluyo didampingi Ashadi Aboe dan Irwin Silvary Yulian di Kiram Park, Sabtu (12/11/2022), persiapan pelaksanaan sudah mencapai 90 persen.
"Uncle Hard Enduro tahun 2022 digelar dengan perubahan yang signifikan yakni jalur trek kelas dunia yang bisa ditonton 70 persen serta event tambahan lain seperti Enduro Fun, Freestyle Trail oleh Jack Field dan Konser Iwan Fals, jelasnya.
“Kali ini kami mengusung konsep Sport Entertainment. Ada olahraganya juga ada hiburannya,” tambahnya.
Baca juga: Lagi Sakit Pun, Atlet Panjat Tabalong Zaskia Al Zahra Mampu Raih Emas dan Perak di Porprov Kalsel
Lebih lanjut diterangkannya, Uncle Hard Enduro pada tahun 2022 ini bakal lebih menantang dari pada tahun sebelumnya.
Dikarenakan dirinya menginginkan agar Kalimantan Selatan terutama Desa Kiram dapat dinobatkan sebagai Kota Enduro di Indonesia.
“Kita punya banyak tantangan baru. Salah satunya di prolog trek yang kita beri nama lembah neraka dengan gundukan batu-batu besar serta jembatan putus,” sebutnya.
Diungkapkanya, ia sangat berterimakasih kepasa Pemprov Kalsel yang telah sangat mendukung event dunia ini.
“Terlebih Gubernur Kalsel,” imbuhnya.
Ia juga mengajak masyarakat pembalap lokal untuk menyaksikan secara langsung Uncle Hard Enduro di Kiram Park.
“Mari kita kembangkan enduro di Kalsel agar kita mendunia dan datanglah menyaksikan dengan tetap menjaga prokes dan ketertiban bersama,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Kompetisi Ashadi Aboe menambahkan dalam event ini ada 4 kelas yang dipertandingkan pada kejuaraan yakni internasional, nasional, lokal dan kelas adventure untuk bikers yang belum mempunyai skill maupun spesifikasi kendaraan mumpuni.
“Untuk kelas internasional 2 lap, sedangkan nasional dan lokal hanya 1 lap dengan panjang trek 20 km. Sementara untuk kelas adventure, kita akan ajak mereka untuk menikmati keindahan alam banua kita dengan jalur trek sepanjang km,” bebernya.
Baca juga: Loncat Indah Porprov XI Kalsel Nomor Papan 3 Meter Hanya Diikuti 7 Atlet dari 5 Daerah, Ini Hasilnya
Ashadi menargetkan peserta yang terdaftar yang mengikuti kelas Internasional mampu mencapai 20 bikers, nasional dan lokal masing-masing 50 bikers. Sedangkan pada kelas adventure ditargetkan dapat mencapai 1.500 bikers.
