Gempa di Cianjur

Dari 56 Korban Meninggal Akibat Gempa Cianjur, 40 Orang Anak-anak, Pasien Terus Berdatangan ke RS

Dari 56 korban meninggal akibat Gempa Bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, 40 diantaranya anak-anak, pasien terus berdatangan ke RSUD Cianjur

Editor: Irfani Rahman
Tribun Jabar/ Ferri Amiril Mukminin
Penampakan para korban gemba bumi di Kabupaten Cianjur Jawa Barat saat di rawat di RSUD Cianjur Senin (21/11/2022). Terbaru jumlahkorban meninggal 56 orang dan 40 diantaranya anak-anak 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Bikin sedih, korban meninggal akibat Gempa Bumi di Kabupaten Cianjur Jawa Barat lebih dari separonya adalah anak-anak. Dari data terbaru disebutkan korban meninggal dunia akibat gempa berkekuatan magnitudo 5,6 ini hingga pukul 17:34 WIB sebanyak 56 orang.

Dari data tersebut 40 orang korban meninggal adalah anak-anak.

Para korban Gempa Bumi ini diduga kuat tak sempat menyelamatkan diri saat gempa sehingga tertimpa reruntuhan baik rumah dan bangunan lainnya

Sementara korban luka-luka sekitar 700 orang dan dikabarkan mungkin bisa bertambah.

Hingga kini dikabarkan pasien masih terus berdatangan ke RSUD Cianjur.

Baca juga: 6 Siswa Madrasah Ibnu Ajudin Cianjur Meninggal, Tertimpa Reruntuhan Bangunan saat Belajar

Baca juga: UPDATE Terbaru Korban Tewas Gempa Cianjur, Bupati : Jadi 56 Orang

Data korban gempa Cianjur disampaikan oleh Bupati Cianjur, Herman Suherman yang dikutip dari TribunJabar.

"Korban meninggal dunia saat ini kembali bertambah menjadi sebanyak 56 jiwa, dan 700 orang mengalami luka-luka,"

"Korban yang meninggal dunia, tewas lokasi kejadian, dalam pejalanan ke rumah sakit, dan saat mendapatkan penganan medis," kata Herman Suherman.

Sebagai informasi, korban gempa bumi yang mengalami luka rata-rata luka ringan pada bagian kepala hingga mengalami patah tulang.

Mobil ambulans serta para relawan terus berdatangan untuk menolong dan membawa korban yang terluka akibat tertimpa bangunan.

Hal tersebut memungkinkan bertambahnya korban akibat gempa bumi ini.

"Kemungkinan korban masih akan terus bertambah, karena ambulans masih berdatangan ke rumah sakit. Puluhan korban yang dibawa ke RSUD Cianjur terpaksa di rawat di area parkir," lanjut Herman.

Selain itu, ada juga beberapa kecamatan yang berdampak parah dari gempa bumi ini.

Berdasarkan laporan sementara, ada lima kecamatan antara lain Cugenang, Pacet, Warungkondang, Cianjur, dan Cipanas.

"Beberapa wilayah terdampak gempa saat ini masih terisolasi karena karena jalan dan gempat yang terputus," sambung Herman.

Baca juga: SMKN 1 Cugenang Cianjur Rusak Berat Akibat Gempa, 12 Siswa Terluka, Akses Jalan Tertutup Longsor

Baca juga: Warga Banten Berhamburan ke Luar Rumah,  Imbas Gempa Cianjur Berkekuatan 5,6 Magnitudo

Baca juga: Gempa Cianjur Telan 46 Korban Jiwa serta Ratusan Warga Terluka, Aliran Listrik Terputus

Gempa bumi Cianjur, Jawa Barat

Diketahui, gempa bumi yang terjadi di Cianjur, Jawa Barat ini berpusat di Darat 10 Km Barat Daya Kabupaten Cianjur.

Gempma M 5,6 ini terjadi di lintang 6,84 lintang selatang (LS) dan 107,05 bujur timur (BT) pada hari ini, Senin (21/11/2022) pukul 13:21:10 WIB.

Melansir laman bmkg, gempa bumi ini juga dirasakan di Garut, Sukabumi, CImahi, Lembang, dan Bandung.

Selain itu, juga dirasakan di Cikalong, Rangkasbitung, Bayah, Bogor, Rancaekek, Tangserang Selatan, Depok, DKi Jakarta, hingga Bakauheni.

Sumber : Tribunnews.com

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved