Kriminalitas Nasional
Nenek Warga Sukun Kota Malang Ini Ditemukan Tewas Tergeletak di Rumah, Ada Luka-luka di Kepala
Satu Nenek warga Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur ditemukan tewas di kediamannya. Petugas Polresta Malang Kota lakukan penyidikan
BANJARMASINPOST.CO.ID - Geger penemuan jasad seorang Nenek bernama Nanik Suyathi (85) warga Jalan Manyar Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur. Saat ditemukan tubuh nenek ini terkapar dan di bagian kepala mengeluarkan darah.
Penemuan jasad Nenek ini pada Kamis Kamis (24/11/2022) malam.
Kasus nenek tewas ini pun tengah diseliriki aparat kepolisian Polresta Malang Kota.
Pasalnya terdapat luka-luka di kepalanya dan ada dugaan korban dibunuh
Jasad Nanik ditemukan keluarga anak angkatnya saat berkunjung ke rumah.
Baca juga: Jadwal Acara TV Hari Ini, Ada Laga Qatar dan Senegal di SCTV dan Misteri Dunia di Trans 7
Baca juga: Para Calon Mahasiswa, Ini Jadwal SNBP dan UTBK SNBT 2023, Persiapkan Dirimu
Saat ditemukan, pada bagian wajah korban dipenuhi darah segar. Selain itu, juga didapati beberapa luka di bagian kepalanya.
Ketua RT 16 RW 08 Kelurahan Sukun Kecamatan Sukun, Jumari, mengungkapkan, saat itu ia mendapat informasi meninggalnya korban dari adik anak angkat korban.
Perempuan yang diketahui bernama Isa itu, datang dengan tubuh gemetaran melaporkan bahwa Nanik meninggal dunia.
"Saat itu sekitar pukul 16.00 WIB, saya mendapat laporan dari mbak Isa. Kemudian, istri saya diajak untuk melihat kondisi jenazah. Dan diketahui, ada luka yang diduga bekas pukulan benda tumpul di bagian kepala kiri korban," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com di lokasi.
Mengetahui hal tersebut, pihaknya langsung melapor ke Ketua RW setempat dan Lurah Sukun. Dan sekitar pukul 17.00 WIB, Ketua RW beserta Lurah Sukun tiba di lokasi.
Tak lama kemudian, Jumari pun ikut menyusul ke rumah korban untuk ikut melihat kondisi korban.
Dia mengatakan selain bekas pukulan benda tumpul, di bagian kepala depan sebelah kanan juga terdapat beberapa gores luka sayatan kecil.
"Untuk darah ini, kemungkinan keluar dari luka bekas pukulan benda tumpul. Untuk lukanya ini kira-kira seukuran mata palu, dan lukanya masih baru," terangnya.
Baca juga: Kisah Bocah 4 Tahun dan 2 Adiknya yang Selamat dari Gempa Cianjur, Sempat Tertimbun Puing Rumah
Baca juga: Link Twibbon Hari Guru Nasional 2022, Cara Pasang di Medsos Berikut Sejarah Hari Guru
Tidak lama kemudian, petugas Polsek Sukun dan Tim INAFIS Polresta Malang Kota tiba di lokasi kejadian. Setelah hampir dua jam melakukan olah TKP, petugas keluar dengan membawa tiga kantong plastik.
"Setelah itu, korban dibawa ke Kamar Jenazah RSSA Malang. Dan saat ini, keluarga sudah meminta agar dilakukan visum kepada korban," tambahnya.