Berita Tapin
Tiga Titik Tanggul di Sungai Binuang Jebol, BPBD Kabupaten Tapin Turun Tangan
Tanggul di Sungai Binuang, tepatnya di Kelurahan Raya Belanti, Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin jebol
Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Tanggul di Sungai Binuang, tepatnya di Kelurahan Raya Belanti, Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin jebol, Jumat, (02/12/2022).
Informasi yang diterima Banjarmasinpost.co.id dari Admin Pusdalops PB- BPBD Kabupaten Tapin menyebutkan bahwa jebolnya tanggul ini terjadi di tiga titik.
Titik pertama jebol kurang lebih 100 meter, titik kedua jebol kurang lebih 50 meter dan ketiga kurang lebih 25 meter.
Jebolnya tunggul ini mengakibatkan aliran Sungai Binuang meluber ke permukiman warga yang berada di Kelurahan Raya Belanti di Rt.09 dan Rt.10 hingga menyebabkan rumah warga kebanjiran.
Baca juga: Banjir Akibat Sungai Binuang Meluap di 6 RT Kelurahan Raya Belanti Tapin Berangsur Surut
Baca juga: Atasi Banjir Akibat Hujan Intensitas Tinggi, Warga Raya Belanti Tapin Gotong Royong Perbaiki Tanggul
Terkait kejadian tersebut, berdasarkan laporan BPBD Tapin menyebutkan bahwa telah dilakukan penanganan bersama tim dari BPBD Tapin, pihak Kelurahan Raya Belanti dan Dinas PUPR Tapin bidang Sumber Daya Air .
Sementara itu, informasi terkini yang berhasil dihimpun Banjarmasinpost.co.id, untuk penanganan sementara akan di lakukan oleh dinas PUPR Bidang Sumber Daya Air, rencana akan menurunkan Excavator FC 75 secepatnya.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Tapin, Akhmad Syofyan mengatakan bawah untuk pengamannya memang sesuai dengan hasil rapat di Lapangan dan akan ditangani oleh PUPR Bidang Sumber Daya Air.
"Kita berharap keputusan rapat di lapangan ini segera ditindaklanjuti untuk mencegah terjadinya banjir ke Rumah Warga bila intensitas hujan yang tinggi," jelasnya.
Baca juga: Kelurahan Raya Belanti Tapin Teredam Banjir, Dampak Hujan Deras Guyur Tapin
Sementara itu Anggota DPRD Tapin, Adi Parma yang juga turut hadir dalam memantau Jebolnya tanggul ini berjanji akan mengawal perbaikan tanggul tersebut.
"Kita juga akan anggarkan di APBD 2023 untuk perbaikan yang maksimal," jelasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus Sene)