Religi
Kumpulan Surah Saat Mulai Buka Usaha di Pagi Hari, Ustadz Abdul Somad Jelaskan Dimudahkan Allah SWT
Ustadz Abdul Somad terangkan soal surah-surah dalam Alquran agar usaha menjadilancar, bisa dibaca saat pagi ketika memulai usaha
Penulis: Mariana | Editor: Irfani Rahman
BANJARMASINPOST.CO.ID - Penceramah Ustadz Abdul Somad menjelaskan kumpulan surah-surah dalam Alquran yang dibaca di pagi hari ketika usaha mulai dibuka.
Mengamalka membaca surah-surah tersebut Ustadz Abdul Somad menuturkan bisa dilakukan setiap hari untuk semua jenis usaha, misalnya di warung untuk berjualan.
Di antara ayat-ayat Alquran yang dibaca, Ustadz Abdul Somad mengungkapkan salah satunya surah Al-Fatihah.
Dalam membangun usaha atau bisnis diperlukan tekad yang kuat agar bisnis yang dibuka bisa mendapatkan keuntungan.
Selain ikhtiar yang dilakukan, tidak lupa senantiasa berdoa dan meminta keringanan dan kemudahan kepada Allah SWT.
Baca juga: Makna Jodoh dalam Alquran, Ustadz Abdul Somad Ingatkan Cari yang Baik
Baca juga: Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Desember 2022, Ustadz Abdul Somad : Bisa Menghapus Dosa-dosa
Ustadz Abdul Somad menjelaskan kaum muslimin dapat mengamalkan bacaan Alquran setiap hari di saat membuka usaha.
"Setiap pagi, yang punya toko atau warung ketika buka toko, usaha, ruko maupun di pasar, pertama kali masuk saat pagi baca Surah Al-Fatihah satu kali, Surah Al-Ikhlas tiga kali, Surah Al-Falaq satu kali, Surah An-Naas, satu kali, dan ayat kursi satu kali," jelas Ustadz Abdul Somad dikutip Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube the essence of da'wah.
Hal tersebut disampaikan Habib Umar Bin Hafiz asal Yaman, ketika berkunjung ke Indonesia dan ada pengusaha yang bertanya.
Tidak perlu memakai mantra-mantra yang tidak perlu atau malah jatuh pada sifat sirik atau menyekutukan Allah.
"Ada sejumlah orang menjual dirinya kepada setan, jangan sampai melakukan yang demikian, umat Islam jangan minta kepada setan, dukun, namun mintalah doa-doa bertawasul kepada ulama, habaib, dan tuan guru perantara Allah," pungkasnya.
Surah Al-Fatihah
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ - ١
Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
Artinya: Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ - ٢
Al-ḥamdu lillāhi rabbil-'ālamīn
Artinya: Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam,
الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ - ٣
Ar-raḥmānir-raḥīm
Artinya: Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang,
مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ - ٤
Māliki yaumid-dīn
Artinya: Pemilik hari pembalasan.
اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ - ٥
Iyyāka na'budu wa iyyāka nasta'īn
Artinya: Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan.
اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ ۙ - ٦
Ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm
Artinya: Tunjukilah kami jalan yang lurus,
صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ ࣖ - ٧
Sirāṭallażīna an'amta 'alaihim gairil-magḍụbi 'alaihim wa laḍ-ḍāllīn
Artinya: (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.
Baca juga: Keutamaan Surat Al Kahfi Dijabarkan Ustadz Abdul Somad, Dijanjikan Mudah Menjalani Hidup
Baca juga: Erupsi Gunung Semeru Terjadi, Ini Doa Terbaik saat Kena Musibah, Buya Yahya Beri Penjelasan
Surah Al-Ikhlas
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ
qul huwallāhu aḥad
Artinya: Katakanlah (Muhammad), "Dialah Allah, Yang Maha Esa.
اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ
allāhuṣ-ṣamad
Artinya: Allah tempat meminta segala sesuatu.
لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ
lam yalid wa lam yụlad
Artinya: (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.
وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ
wa lam yakul lahụ kufuwan aḥad
Artinya: Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia."
Baca juga: Anjuran Ziarah Kubur bagi Laki-laki, Ustadz Khalid Basalamah Beri Penjelasan
Baca juga: Terapi Rasa Cemas Lewat Ayat-ayat Alquran, Ustadz Adi Hidayat Sebut Dapat Tenangkan Hati dan Pikiran
Surah Al-Falaq
ik di sini untuk dapatkan
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلْفَلَقِ
Arab-Latin: qul a’ụżu birabbil-falaq
Artinya: 1. Katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan Yang Menguasai subuh,
مِن شَرِّ مَا خَلَقَ
min syarri mā khalaq
2. dari kejahatan makhluk-Nya,
وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ
wa min syarri gāsiqin iżā waqab
3. dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,
وَمِن شَرِّ ٱلنَّفَّٰثَٰتِ فِى ٱلْعُقَدِ
wa min syarrin-naffāṡāti fil-‘uqad
4. dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul,
وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad
5. dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki”.
Surah An-Naas
klik di sini untuk dapatkan
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلنَّاسِ
Arab-Latin: qul a’ụżu birabbin-nās
Artinya: 1. Katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia.
مَلِكِ ٱلنَّاسِ
malikin-nās
2. Raja manusia.
إِلَٰهِ ٱلنَّاسِ
ilāhin-nās
3. Sembahan manusia.
مِن شَرِّ ٱلْوَسْوَاسِ ٱلْخَنَّاسِ
min syarril-waswāsil-khannās
4. Dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi,
ٱلَّذِى يُوَسْوِسُ فِى صُدُورِ ٱلنَّاسِ
allażī yuwaswisu fī ṣudụrin-nās
5. yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,
مِنَ ٱلْجِنَّةِ وَٱلنَّاسِ
minal-jinnati wan-nās
6. dari (golongan) jin dan manusia.
Ayat Kursi atau surat Al Baqarah ayat 255
ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْحَىُّ ٱلْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُۥ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَّهُۥ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ ۗ مَن ذَا ٱلَّذِى يَشْفَعُ عِندَهُۥٓ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَىْءٍ مِّنْ عِلْمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ ۖ وَلَا يَـُٔودُهُۥ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ ٱلْعَلِىُّ ٱلْعَظِيمُ
"Allohu laa ilaaha illaa Huwal Hayyul Qoyyuum, laa ta’khudzuhuu sinatuw walaa nauum, la Huu maa fis samawaati wa maa fil ardh, mann dzalladzii yasyfa’u ‘inda Huu, illa bi idznih, ya’lamu maa bayna aidiihim wa maa kholfahum, wa laa yuhiituuna bisyayim min ‘ilmi Hii illaa bi maa syaa’, wa si’a kursiyyuus samaawaati walardh, wa laa yauudlu Huu hifdzuhumaa, wa Huwal ‘aliyyul ‘adziiim”
Artinya: “Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.” (QS. Al Baqoroh: 255)
Tonton Videonya
(Banjarmasinpost.co.id/Mariana)
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Banjarmasin Post