Hari Jadi ke 57 Kabupaten Tabalong

Tabalong Sukses Kendalikan Inflasi, Dua Kali Dapatkan Reward DID dari Pemerintah Pusat

periode Juli 2022, inflasi di Tabalong terendah di angka 0,04 persen dan mendapatkan reward dari Kementerian Keuangan

Penulis: Dony Usman | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/dony usman
Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor bersama Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani ikut menjualkan barang pedagang sayur dalam gelaran pasar murah untuk kendalikan inflasi di Taman Laburan Desa Padang Panjang 

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG - Setelah dihadapkan dengan pandemi Covid-19, kini hampir seluruh daerah di Indonesia, bahkan negara dunia, diterpa lagi adanya ancaman dampak ekonomi akibat potensi inflasi yang tinggi.

Persoalan ancaman inflasi yang tinggi jadi fokus pemerintah pusat.

Presiden Jokowi secara khusus mengintruksikan ke semua provinsi, kabupaten dan kota untuk sama-sama bekerja mengendalikan laju inflasi ini.

Tabalong yang merupakan satu dari tiga daerah pengukur inflasi di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), selain Banjarmasin dan Kotabaru, langsung merespon dengan berbagai program dan terobosan.

Terbukti di periode Juli 2022, inflasi di Tabalong menjadi yang terendah di angka 0,04 persen dan berhasil mendapatkan reward dari Kementerian Keuangan berupa Dana Insentif Daerah (DID) sebesar Rp 10,68 miliar.

DID terkait keberhasilan menekan inflasi ini hanya diberikan untuk 11 provinsi, 15 kabupaten dan 15 kota, sesuai Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No 140/PMK.07/2022.

Pada Oktober 2022, angka inflasi bulanan Tabalong masih termasuk terendah, berada di angka 0,24 persen dan untuk angka inflasi tahun ke tahunnya periode Oktober 2021-Oktober 2022 berada di 5 persen.

Logo Hari Jadi ke-57 Kabupaten Tabalong
Logo Hari Jadi ke-57 Kabupaten Tabalong (humas pemkab tabalong)

Hasilnya, sesuai Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No 170/PMK.07/2022, kembali Tabalong mendapatkan DID yang besarannya Rp 11,43 miliar

Upaya konkrit dan terintegrasi yang dilakukan Pemkab Tabalong dalam pengendalian infkasi, di antaranya melalui inovasi SIAP SIAGA (Stabilkan hArga Pangan inflaSI terjAGA) yang diinisiasi Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopukmperindag) Kabupaten Tabalong.

Baca juga: Capai Usia 57 Tahun, Tabalong Siapkan Diri Jadi Serambi Depan Kalsel untuk IKN

Inovasi SIAP SIAGA merupakan inovasi komprehensif dengan berbagai upaya penanggulangan inflasi, seperti kegiatan Operasi Pasar Murah Pangan Pokok sebagai langkah mengendalikan harga pangan di tingkat konsumen.

Tujuannya menekan laju inflasi dan stabilitas harga komoditas pangan pokok, sekaligus menyampaikan harga komoditas pangan bisa murah tanpa harus merugikan petani.

Selain itu pelaksanaan Operasi Pasar Murah Pangan Pokok juga bentuk sinergitas dengan stakeholders terkait, mulai dari Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Tabalong, Forkompimda Kabupaten Tabalong serta Perumda Tabalong Jaya Persada.

"Kegiatan pasar murah pada tahun 2022 dilaksanakan sebanyak 18 kali di berbagai lokasi di Kabupaten Tabalong," kata Kepala Dinas Kopukmperindag Kabupaten Tabalong, Husin Ansari.

Selanjutnya, juga ada inovasi PISANG SASIKAT (Penyediaan Pasar Agribisnis sebagai Fasilitas Pemasaran Produk Hasil Pertanian dan Hortikultura di Kabupaten Tabalong).

Inovasi ini bertujuan untuk menjembatani petani dengan pembeli-pembeli yang potensial agar petani memiliki nilai tawar lebih baik dan lebih bersaing, serta tidak dipermainkan tengkulak atau broker.

Selain itu keberadaan PISANG SASIKAT adalah bentuk kesiapan Kabupaten Tabalong menyambut kehadiran Ibukota Nusantara, karena posisi Kabupaten Tabalong yang strategis berada pada segitiga emas, berbatasan langsung dengan Provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.

Sementara dalam upaya menyikapi dampak kenaikan BBM, diberikan kebijakan memberikan stimulus bantuan uang transport atau pengganti BBM bagi petani dan pedagang yang berjualan di Pasar Argibisnis, sehingga mereka tertarik untuk selalu berjualan di Pasar Agribisnis.

Pelepasan pedagang Julak Wasi di Halaman Pendopo Bersinar
Pelepasan pedagang Julak Wasi di Halaman Pendopo Bersinar
(banjarmasinpost.co.id/dony usman)

Inovasi berikutnya, JULAK WASI (oJek jUaL sAyur KaWal inflaSI atau oJek jUaL ikAn KaWal inflaSI atau oJek jUaL sembAko KaWal inflaSI) yang untuk tahap awal menggandeng 70 pedagang sayur, ikan dan sembako keliling.

Dalam inovasi ini ada pemberian jaket dan helm untuk kelengkapan berkendara, hingga melakukan revitalisasi keranjang sayur atau ikan dengan kondisi lebih layak dan tahan lama, serta pemberian modal usaha berupa sayur, sembako dan ikan.

Keterlibatan Pemerintah Kabupaten Tabalong melalui Diskopukmperindag, tidak lain bertujuan menjamin kestabilan ketersediaan pasokan sayur, ikan dan sembako dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat dan terkendalinya inflasi di Kabupaten Tabalong.

"Selain itu juga bertujuan untuk meningkatkan penghasilan dan perbaikan taraf hidup para ojek sayur, ikan atau sembako keliling di Kabupaten Tabalong," tambah Husin.

Kemudian, dalam upaya memudahkan transportasi perdagangan barang antar daerah ada inovasi MODAL NIAT (Mobil pengenDALI iNflasI kAbupaten Tabalong) yang akan menjadi garda terdepan dalam mengatasi kekurangan stok bahan pangan di pasaran.

Teknisnya, MODAL NIAT akan difungsikan sebagai pengangkut bahan pangan dari daerah lain hingga masuk ke Kabupaten Tabalong, atau menjemput bahan pokok yang dibutuhkan masyarakat dari daerah penyangga di luar kota.

Bukan hanya itu, kerjasama antar daerah juga dilakukan dalam upaya memperkuat sinergi dan koordinasi yang bertujuan untuk menjaga dan meningkatkan ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi hasil pertanian khususnya komoditas bahan pangan pokok.

Juga untuk mendorong terciptanya struktur pasar dan tata niaga yang kompetitif dan efisien, khususnya untuk komoditas yang menjadi kebutuhan pokok masyarakat.

Demikian pada gilirannya dapat mengurangi tekanan disparitas harga antar kabupaten dan mendukung pengendalian inflasi daerah yang rendah dan stabil.

Pemerintah Kabupaten Tabalong melakukan kerjasasama antar daerah telah diawali kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Barito Kuala dalam Program Subsidi Beras Unus. (aol)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved