Selebrita

Bertemu Sandiaga Uno, Ayu Dewi Minta Nasihat Pernikahan Langgeng

Ayu Dewi sempat jadi sorotan imbas kelakuan Denise Chariesta. Isu perselingkuhan Regi Datau pun menyeruak. Kini minta nasihat Sandiaga Uno.

Editor: Murhan
Instagram msayudewi
Kolase foto Sandiaga Uno, Ayu Dewi dan Regi Datau. Jumpa Sandiaga Uno, Ayu Dewi Minta Nasihat Pernikahan Langgeng. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Artis Ayu Dewi sempat jadi sorotan imbas kelakuan Denise Chariesta. Isu perselingkuhan Regi Datau pun menyeruak.

Meski begitu, Ayu Dewi dan Regi Datau tak memedulikannya, bahkan makin mesra.

Nah, kebetulan Ayu Dewi bertemu Sandiaga Uno di pernikahan Kaesang dan Erina.

Saat itu, Ayu Dewi meminta Sandiaga Uno memberikan nasihat agar pernikahan langgeng.

Momen itu terekam dalam postingan Sandiaga Uno di akun instagramnya.
dikutip Rabu (14/12/2022).

“Pokoknya kalau mau langgeng terutama menghadapi istri yang sedikit galak ini kita gak perlu berdebat. Karena kalo berdebat, itu gimana pun juga kita akan kalah," jawab Sandiaga Uno.

Baca juga: Tabir Boy William dan Ayu Ting Ting Akhirnya Tersibak, Densu: Nikahin?

Baca juga: Isi Rumah Baru Ameena, Atta Halilintar Kepikiran Make Up si Cucu Krisdayanti

"Jadi kita kalo bener seribu persen pun juga akan kalah. Prinsip pertama itu istri selalu benar,” sambung dia.

“Jadi gak perlu repot-repot berdebat ya makannya bisa langgeng sampai 30 tahun,” kata Ayu Dewi.

Di kolom caption, Sandiaga Uno memberikan pemeberitahuan soal kelanggengan pernikahan kepada Ayu Dewi.

“Bisa aja nih pertanyaannya dari Mba @mrsayudewi cara langgeng sampai bisa 30 tahun, caranya ya gausah berdebat karena tidak mungkin menang,” tulis Sandiaga Uno.

Dalam caption, Sandiaga juga menceritakan momen menghadiri pernikahan Kaesang dan Erina.

"Kemarin saya dan mama @nurasiauno menghadiri prosesi pernikahan Mas Kaesang dan Mba Erina di Solo yang membawa berkah super besar bagi kota Solo bahkan kota-kota disekitarnya," tulisnya.

Dia melihat banyak UMKM yang terbantu imbas acara pernikahan itu.

"Melibatkan banyak orang mulai dari perias hingga UMKM yang menjual produk-produk ekonomi kreatif lokal seperti souvenir dan baju adat, dengan begini jumlah lapangan kerja pun pasti meningkat," tulisnya lagi.

"Walaupun kami diberi seragam tapi tidak lupa tetap memakai produk-produk kriya dari desa wisata sehingga penampilan kami bisa jadi jauh lebih kece," tambahnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved