AC Milan Ingin Cegat Striker Muda Belgia Mika Godts ke Ajax, Tim Liga Inggris Juga Ingin Jasanya

BANJARMASINPOST.CO.ID - AC Milan adalah salah satu dari banyak klub besar yang bekerja keras untuk mencoba dan menandatangani pemain muda Belgia Mika Godts dari Genk dalam di bursa transfer Liga Italia waktu dekat, sebuah laporan mengklaim.

Seperti yang telah dilaporkan oleh surat kabar Belanda De Telegraaf (via Milan News), klub-klub seperti Ajax, Borussia Dortmund dan beberapa tim Liga Inggris sedang bekerja keras untuk merekrut penyerang berbakat Godts dari klub Belgia Genk.

Godts baru berusia 17 tahun dan Ajax telah mengajukan tawaran kepada Genk untuk mencoba dan mengamankan tanda tangannya untuk kepindahan yang bahkan mungkin terjadi pada bulan Januari ini.

Godts adalah penyerang sayap kiri yang juga mampu bermain di tengah. 

Meski usianya masih muda, ia telah bermain 17 kali untuk Genk U23 di Challenger Pro League musim ini, mencetak enam gol dan satu assist.

Baca juga: AC Milan dan Inter Milan Habis-habisan di Supercoppa Italiana, Napoli Diuntungkan di Liga Italia

Baca juga: AC Milan Hampir Selesaikan Kesepakan Pemain Muda Saint-Etienne, Agen Raveyre Dirayu Berbulan-bulan

Dilansir dari Sempremilan-com tampaknya AC Milan perlu bertindak cepat jika ingin menghentikannya pergi ke Ajax.

Seorang jurnalis mengungkapkan bahwa Paolo Maldini mengatakan kepadanya bahwa AC Milan merasa sangat tenang tentang Charles De Ketelaere, dan mereka berharap dia akhirnya segera cocok.

De Ketelaere adalah percikan besar Milan di jendela transfer musim panas karena manajemen menghabiskan lebih dari € 30 juta untuk mengontraknya dari Club Brugge, tetapi pengembaliannya sejauh ini mengecewakan dengan pemain Belgia itu hanya mengumpulkan satu assist dan nol gol.

Terlepas dari penampilan yang tidak meyakinkan, Milan memiliki keyakinan penuh pada gelandang serang tersebut dan Stefano Pioli serta Paolo Maldini selalu membelanya dari kritik di media, merujuk pada waktu yang dibutuhkan untuk beradaptasi dengan negara baru, liga baru, dan harapan yang lebih besar.

Komentator Daniele Adani mengungkapkan selama segmen di Rai Sport bahwa dia telah berbicara dengan Maldini tentang De Ketelaere dan perkembangannya sejauh ini, dengan komentarnya disampaikan oleh MilanLive.

“Maldini mengatakan kepada saya bahwa Charles sangat kuat, anak laki-laki terhormat dan mereka percaya padanya. Ada kepercayaan besar di pihak Milan, ambil contoh Tonali dan Leao. Dia bilang dia suka bermain striker. Dia memiliki nilai yang luar biasa, dia adalah anak laki-laki yang baru saja tiba di San Siro dan harus didampingi,” ucapnya.

Sebelumnya AC Milan akan menjadi tuan rumah putaran pembicaraan baru dengan Saint-Etienne hari ini untuk mencoba menyelesaikan kesepakatan untuk penjaga gawang Noah Raveyre di bursa transfer, lapor detail.

Rossoneri mengalami krisis penjaga gawang musim ini menyusul cederanya Mike Maignan, dengan Ciprian Tatarusanu dan Antonio Mirante sama-sama gagal mencetak gol.

Klub mengambil pemain Kolombia yang tidak dikenal Devis Vazquez awal bulan ini dan sekarang sedang mencari untuk mendapatkan shot stopper lainnya.

Seperti dilansir Daniele Longo dari Calciomercato.com, AC Milan ingin mencapai kesepakatan dengan Saint-Etienne untuk Raveyre dan akan membahas persyaratan dengan tim Ligue 1 hari ini.

Sisi Prancis mengharapkan kompensasi untuk pemain berusia 17 tahun itu, yang kontraknya berakhir pada musim panas, yang diharapkan Rossoneri dapat dikurangi dengan tambahan dan persentase penjualan kembali di masa depan.

AC Milan telah menjalin kontak dengan agen Raveyre selama berbulan-bulan dan siap menyambut remaja Prancis yang dipuji-puji itu.

Sebelumnya dikabarkan AC Milan berusaha untuk mencoba dan mengamankan kedatangan kiper lain setelah Devis Vasquez tiba dari Club Guarani, sebuah laporan mengklaim.

Menurut Calciomercato.com , Milan menekan Noah Raveyre dari Saint-Etienne dan negosiasi dapat digambarkan sebagai 'sangat panas'. Rossoneri terus bekerja di departemen penjaga gawang untuk masa depan dan tidak puas hanya dengan kedatangan Vazquez.

Raveyre kelahiran 2005 adalah profil yang diidentifikasi oleh direktur Paolo Maldini dan Ricky Massara sebagai nama yang menarik untuk masa depan, dan mereka telah berhubungan dengan agennya selama berbulan-bulan, tetapi sekarang tujuannya adalah untuk menutup kesepakatan.

Kontak diharapkan hari ini antara manajemen Milan dan Saint-Etienne untuk mencoba mencapai kesepakatan definitif. Kontrak Raveyre habis di penghujung musim, sehingga klub Prancis ingin melepasnya segera meminta ganti rugi.

Jumlah yang mereka inginkan terlalu tinggi, namun Milan berniat memperkecil jarak dengan memasukkan bonus dan persentase penjualan kembali di masa mendatang. Setelah Maignan, pemain Prancis lainnya bisa datang ke departemen penjaga gawang.

(banjarmasinpost.co.id)