Berita Kotabaru

Purnawirawan Polri di Kalsel Tewas Ditembus Peluru Usai Berburu, Ini Penjelasan Wakapolres Kotabaru

Seorang purnawirawan Polri terakhir bertugas di Polda Kalsel, M (61) tewas ditembus proyektil dalam perjalanan pulang usai berburu.

Penulis: Herliansyah | Editor: Hari Widodo
Banjarmasinpost.co.id/Helriansyah
Wakapolres Kotabaru, Kompol Sofyan SIK saat jumpa pers terkait tewasnya seorang Purnawirawan Polri ditembus proyektil, Kamis (9/2/2023). 

BANJARMASINPOST.CO.ID,KOTABARU - Seorang purnawirawan Polri terakhir bertugas di Polda Kalsel, M (61) tewas ditembus proyektil dalam perjalanan pulang usai berburu babi hutan.

Kejadian tragis hingga menewaskan korban itu, diduga terjadi akibat senjata api laras panjang yang dibawa korban meletus sendiri, Kamis (9/2/2023) sekitar pukul 01.00 Wita.

Korban tewas ditembus proyektil mengenai dagu tembus hingga kepala.

Insiden tersebut terjadi ketika korban hendak pulang usai berburu babi hutan di kawasan kebun karet Jalan Kebun Karet, RT 01, Desa Sebelimbingan, Kecamatan Pulaulaut Utara, Kotabaru.

Baca juga: Diduga Coba Serang Petugas 1 Simpatisan Lukas Enembe Tewas Tertembak, 3 Luka-luka, Ini Kata Polisi

Baca juga: Dor, Pria 27 Tahun Warga  NTT Tewas Tertembak Pistol Anggota Polisi, Sempat Dibawa ke Rumah Sakit

Baca juga: Kronologi Putra Buya Arrazy Tewas Tertembak Senjata Pengawal, Simak Penjelasan Kapolres Tuban

Diungkapkan Wakapolres Kotabaru, Kompol Sofyan SIK dalam konferensi persnya didampingi Kabag Ops Kompol Agus Rusdi Sukandar SIK, Kamis (9/2/2023) sore.

Ada beberapa barang bukti diamankan dalam kejadian itu selain di antaranya senjata api laras panjang lengkap dengan magazine, satu butir selongsong peluru dengan kaliber 5,56 milimeter.

Satu butir peluru aktif dengan kaliber 5,56 milimeter dan sebuah kendaraan Scoopy warna putih milik korban.

Menurut Sofyan kronologis kejadian berawal pada hari Rabu tanggal 8 Februari 2023, sekitar pukul 16.00 Wita korban keluar rumah dengan tujuan berburu babi hutan.

Pada hari Kamis tanggal 9 Februari 2023, sekitar pukul 00.10 Wita, saudara Oktavinus Saputra mencari korban yang belum pulang ke rumah.

"Saudara Okta dan ibunya penasaran, kok biasanya bapanya (M) kalau berangkat berburu pulang pukul 22.00 Wita. Paling cepat pukul 21.00 Wita dari berangkat pukul 17.00 Wita," jelas Sofyan.

Kemudian anak dan istri korban menanyakan lagi kepada saudara I Gede Suarsana. Dengan maksud apakah korban berburu bersama-sama dengan I Gede Suarsana.

Dijawab I Gede Suarsana, dirinya tidak ikut berburu dan hanya di rumah bersama istri.

Setelah itu, ditemani I Gede Suarsana Okta kemudian mencari dan menemukan korban.

"Intinya saudara alias M ini hobi berburu. Purnawirawan polri pangkat terakhir AKBP," jelas Sofyan kepada wartawan.

Indikasi sementara kejadian terjadi karena kelalaian. Setelah pulang berburu korban mungkin tidak mengecek kondisi senjata, karena bersamaan waktu itu cuaca sedang hujan.

Baca juga: Dokter Wanita Ini Tewas Tertembak Saat Demo di Capitol Hill, Kicauan Terakhir: Badai Ada di Sini

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved