Selebrita

Bakat Baru Ameena Terekam, Efek Aksi Putri Aurel dan Atta Halilintar di Panggung

Putri kesayangan pasangan youtuber Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah, Ameena Hanna Nur Atta jadi model cilik. Ini aksi cucu Krisdayanti itu.

Penulis: Kristin Juli Saputri | Editor: Murhan
Youtube AH
Ameena Hanna Nur Atta putri youtuber Atta Halilintar menjadi model peragaan busana bersama sang ibu, Aurel Hermansyah. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Putri kesayangan pasangan youtuber Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah, Ameena Hanna Nur Atta jadi model cilik.

Tampaknya, Ameena sudah mulai menunjukkan bakatnya di dunia modeling.

Cucu penyanyi Krisdayanti yang sebentar lagi mau berusia satu tahun tersebut didapuk menjadi model peragaan busana sebuah brand.

Aksi Ameena terekam ketika catwalk di atas panggung bersama ibunya sendiri, Aurel Hermansyah.

Momen tersebut terekam dalam video vlog kanal youtube AH unggahan pada Sabtu (18/2/2023).

Dilansir Banjarmasinpost.co.id dari postingan tersebut, Minggu (19/2/2023), Aurel Hermansyah senang melihat Ameena jadi model cilik.

Bayi menggemaskan yang punya ciri khas berponi seperti kartun Dora tersebut bisa diajak kompromi di atas panggung.

Baca juga: Nikita Mirzani Protes Vonis Ferdy Sambo dan Eliezer, Simak Nih Kata Pakar Hukum

Baca juga: Keadaan Asli Rumah Tangga Lesti Kejora dan Rizky Billar Terkuak, Fitri Carlina: Terbukti

Terbukti, Ameena tidak menangis saat catwalk di panggung yang dikelilingi banyak orang.

Semua pandangan penonton tertuju kepada Ameena yang melambaikan tangannya.

Meskipun tidak tersenyum lebar seperti biasanya, namun Aurel tetap senang karena putrinya mau memperlihatkan sedikit senyumnya.

“Alhamdulillah Ameena tadi bener-bener lucu banget karena aku nggak nyangka dia bakal dadah dadah walaupun dia tadi senyum tipis kan biasanya dia senyum gede banget tapi it’s ok lah, “ tutur Aurel Hermansyah.

Bersyukurnya lagi, Ameena tidak menangis kendati sebenarnya saat itu adalah jam sang bayi tidur.

“Dia tadi say hai sama temen-temen terus nice banget alhamdulillah nggak nangis nggak bad mood walaupun ini sebenarnya jam dia tidur jam setengah lima, “ tambahnya.

Lantas apakah Aurel akan mengizinkan Ameena menjadi model?

Aurel mengatakan sebagai orangtua dia hanya bisa mendukung kemauan putrinya termasuk jika ingin menjadi model.

Selama hal tersebut positif maka dia akan membuka pintu untuk Ameen berkarya sebagai model.

“Sebenarnya mau jadi apa aja boleh sih kita orangtua support maksudnya Ameena mau nyanyi kita arahin nyanyi mau jadi model ya kita arahin model apapun kemauan Ameena kita selalu dukung yang penting positif, “ pungkasnya.

Baca juga: Niat Ayu Ting Ting Akhiri Status Janda Enji Terhalang, Kiky Saputri Kuak 3 Pemicu

Baca juga: Prilly Latuconsina Kuak Derita Pemain Sinetron, Mirip Amanda Manopo Kala Bareng Arya Saloka Cs di IC

Cara Positif Menanggapi Cita-cita Anak

Setiap anak tentu memiliki cita-cita, mulai dari keinginan menjadi dokter atau pilot, sampai sesuatu yang kedengarannya lucu seperti menjadi pohon.

Apa pun cita-citanya, dorong anak agar terus mengembangkan dirinya.

Beragamnya cita-cita anak merupakan sesuatu yang wajar karena imajinasi yang dimiliki anak berbeda-beda.

Pada usia anak-anak, mereka juga belum mengetahui bakat dan minatnya.

“Ada yang usia tiga tahun sudah tahu cita-citanya apa, tapi ada pula yang sudah SMA belum tahu mau menjadi apa. Tak ada patokan usia yang jelas,” ungkap psikolog anak Ratih Zulhaqqi dilansir Banjarmasinpost.co.id dari Kompas.com.

Menurut Ratih, kebanyakan anak mampu menetapkan cita-citanya mulai usia 15 tahun. Di usia tersebut mereka mulai mengetahui minat dan bakatnya.

Cita-cita yang kerap berganti-ganti juga sering dialami anak, ini biasanya terjadi karena pengaruh metode belajar dan apa yang dilihatnya dari lingkungan sekitar.

"Ada yang orang tuanya dokter, anaknya juga ingin menjadi dokter, dan ada pula yang orang tuanya dokter anaknya justru ingin menjadi fotografer," ujarnya.

Menurutnya, orangtua tak boleh memaksakan keinginan mengenai cita-cita anaknya. Justru orang tua harus mendukung atau menjelaskan dengan tepat mengenai cita-cita tersebut agar anak bisa mengetahui tidak hanya apa yang dilihatnya.

Misalnya jika ia berkeinginan menjadi musisi, jelaskan bagaimana cara mencapainya, kemampuan apa yang harus dikuasainya, dan sebagainya.

Sehingga anak tak hanya melihat dari apa tampak di luar.

“Orangtua memang harus terbuka untuk menerima apapun yang di pilih oleh anak. Tapi tentu anak diberikan alternatif pilihan. Jika pilihan antara orangtua dan anak berbeda maka orang tua harus berkomunikasi mengenai alasan mengapa ia memilih cita-cita tersebut,” tandasnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Kristin Juli Saputri)

Simak juga berita lainnya di GoogleNews, Klik : Banjarmasin Post

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved