Akibat Cuaca Ekstrem, BPBD Tapin Laporkan Data Terdampak Banjir hingga Puting Beliung

BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Akibat cuaca ekstrem yang berlangsung malam tadi, sejumlah kawasan di kabupaten terdampak.

Dilaporkan Akhmad Syofyan, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Tapin, saat ini telah terdata dua desa yang terdampak cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang disertai angin kencang malam tadi.

"Pertama ada kerusakan rumah warga akibat puting beliung di Desa Lawahan, Kecamatan Tapin Selatan dan banjir di Kelurahan Raya Belanti, Kecamatan Binuang," terang Syofyan, Sabtu (25/2/2203) siang.

Ia pun merinci, untuk kejadian angin puting beliung yang berlangsung sekitar pukul 01.00-02.00 wita ini setidaknya merusak enam hunian warga.

Rata-rata kerusakan ringan pada bagian atas bangunan, seperti atap dan dinding.

Baca juga: Banjir di Kalsel - Diguyur Hujan Deras, Kelurahan Raya Belanti Kecamatan Binuang Tapin Terendam

Sementara itu, di Kelurahan Raya Belanti juga dilaporkan sekitar 230 warga terdampak banjir yang berlansung hingga pagi tadi.

"Tercatat di tiga RT, masing-masing di RT 7 10 jiwa, di RT 8 200 jiwa dan di RT 9 20 jiwa," ujar Syofyan yang langsing datang ke lokasi melakukan pendataan.

Penyebab banjir dipicu intensitas hujan yang tinggi sehingga volume air di sungai di kawasan tersebut meluap.

Hingga pukul 12.00 wita tadi, debit air berangsur mengalami penurunan dan aman terkendali.

Sedangkan BPBD Tapin dan sejumlah relawan telah mendirikan dapur darurat dan menyerahkan bantuan logistik untuk 57 kepal keluarga terdampak.

(Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri)