Banjir di HSS

Banjir di Kalsel - TNI dan Polri Bersama Pemerintah Daerah HSS Pantau Banjir dan Berikan Bantuan

Kodim 1003/HSS, Polres HSS dan Pemerintah Daerah dengan cepat dan sigap langsung turun ke lapangan memantau daerah yang terdampak banjir.

Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/stan
Bantuan dari TNI-Polri dan Pemkab untuk masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, KANDANGAN - Cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang melanda Kabupaten Hulu Sungai Selatan sejak pukul 00.00 WITA hingga pagi hari, mengakibatkan meluapnya air sungai dan merendam puluhan Rumah warga, Sabtu (25/02/2023).

Menanggapi hal itu, Kodim 1003/HSS, Polres HSS dan Pemerintah Daerah dengan cepat dan sigap langsung turun ke lapangan memantau daerah yang terdampak banjir.

Informasi diterima Banjarmasinpost.co.id, pemantauan wilayah banjir dan penyaluran bantuan kepada korban terdampak banjir di wilayah Kecamatan Kandangan, Angkinang dan Telaga Langsat dilaksanakan oleh Dandim 1003/HST, Letkol Inf Nurliwedie Nurdin dan Kapolres HSS, AKBP Sugeng Priyanto.

Sementara, Bupati Hulu Sungai Selatan, Drs. Achmad Fikry, M.AP bersama jajaran melaksanakan pantauan dan penyerahan bantuan di wilayah Kecamatan lain yang juga terdampak.

Baca juga: Banjir di Kalsel - Debit Sungai Manggasang Hantakan HST Sempat Naik, Perlahan Mulai Surut

Baca juga: Banjir di Kalsel - Jalan Terendam, Akses ke HSS-HST Diberlakukan Buka Tutup, Macet hingga 3 Km

Dandim 1003/HSS, mengatakan pantauan dan penyerahan bantuan ini menindaklanjuti laporan dari jajaran Koramil tentang adanya luapan air sungai akibat cuaca ekstrem berupa hujan disertai angin kencang.

"Cuaca ekstrem yang terjadi ini menyebabkan adanya pohon tumbang dan menimpa beberapa kendaraan yang melintas," jelasnya.

Letkol Nur mengatakan menindaklanjuti situasi tersebut, TNI-Polri langsung memerintahkan seluruh jajaran untuk terjun langsung berikan bantuan kepada masyarakat.

"Seluruh Babinsa saya perintahkan untuk terus memantau wilayah binaan masing-masing dan segera melaporkan bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," lanjutnya.

Letkol Nur mengatakan apapun situasinya, keselamatan masyarakat harus jadi prioritas utama.

"Dari hasil pantauan kita, ada beberapa tempat seperti Kecamatan Telaga Langsat telah didirikan dapur umum guna memberikan bantuan sembako dan nasi bungkus kepada masyarakat yang terparah terdampak banjir," tutupnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved