Berita Banjar
Kepesertaan KDMP Awang Bangkal Barat Banjar Tembus 2500 Orang, Mulai Garap Galian C
Saat ini keberadaan KDMP di Desa Awang Bangkal Barat, Kabupaten Banjar, sudah setahap mulai operasional. Anggota tembus 2500 orang
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Irfani Rahman
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Desa Awang Bangkal Barat, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan sudah setahap mulai operasional.
Meski masih fokus satu usaha yakni tambang galian c, KDMP di desa ini sudah menunjukkan progres yang signifikan.
Bahkan, dari sisi keanggotaan koperasi ini mencatatkan rekor mencapai 2500 orang.
Dua unit alat berat untuk operasional galian c sudah datang dan bekerja dalam mendukung pembangunan infrastruktur desa.
Ketua KDMP Awang Bangkal Barat, Ahmad Artoni, Selasa (16/9/2025) menyampaikan sebanyak 2500 keanggotaan koperasi setiap anggota dikenakan setoran pokok sebesar Rp 1 juta di awal, serta iuran wajib bulanan Rp 10 ribu.
Dana tersebut digunakan untuk mendukung kegiatan usaha, termasuk pembelian peralatan tambang.
Baca juga: BREAKING NEWS - Polres Banjar Gagalkan Peredaran 19 Kilogram Sabu, Sang Kurir Diringkus di Gambut
Baca juga: BREAKING NEWS - Polres Tala Kalsel Bongkar Jaringan Mafia Tanah, Nilai Kerugian Capai Puluhan Miliar
"Untuk modal awal, kami sudah membeli dua unit alat berat yakni satu excavator dan satu unit breaker atau pemecah batu,” jelasnya.
Sembari menunggu proses perizinan sambil dilengkapi, sementara ini alat berat milik koperasi difungsikan untuk bekerja di lahan milik desa seluas empat hektare, namun yang dikeruk hanya sekitar dua hektare untuk pemerataan tanah.
Hasil tambang tersebut digunakan untuk membantu pelebaran halaman masjid setempat.
"Kami ingin usaha koperasi ini tidak hanya menguntungkan anggota, tetapi juga bermanfaat bagi pembangunan desa,” urai Ahmad Artoni.
Disampaikan dia, meski masih berusia sekitar tiga bulan sejak persiapan awal, KDMP di desanya terus berupaya mengembangkan usaha. Ke depan, mereka menargetkan pembelian alat pemecah batu split atau crusher.
“Kalau hasil tahun ini cukup baik, insyaAllah kami kembangkan ke arah produksi bahan bangunan yang lebih besar,” harapnya.
Kepala Desa (Pambakal) Awang Bangkal Barat, Pajrul Ripani, mengungkap syukur, artinya dengan kepesertaan sebanyak 2500 orang di KDMP Awang Bangkal tersebut adalah bentuk kepercayaan masyarakat.
"Alhamdulillah kepercayaan masyarakat terhadap KDMP di Desa kami luar biasa, mungkin kepesertaan sampai 2500 ini menjadi terbanyak se Kalsel dan bisa judi se Indonesia," kata Pajrul Ripani.
Dia berujar, setelah dibentuk kepengurusan dan perizinan setelah datangnya alat berat kini bertahap mulai bekerja dan berbenah, termasuk bagaimana mengkolaborasikan gerai lainnya di koperasi agar terintegrasi secara bertahap, tambah Pajrul Ripani.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (DKUMPP) Kabupaten Banjar, I Gusti Made Suryawati, mendukung operasional KDMP di Kabupaten Banjar termasuk di Desa Awang Bangkal Barat tersebut.
Dari laporan yang dia terima, anggota koperasi KDMP di Awang Bangkal sebanyak 2500 orang sebagian besar berasal dari warga asli Desa Awang Bangkal Barat, dengan komposisi sekitar 75 persen.
Hal ini sekaligus menjadi bukti bahwa masyarakat setempat sangat antusias terlibat dalam kegiatan ekonomi berbasis koperasi.
"Kami apresiasi operasional KDMP di Desa ini. Dari 3.300 penduduk desa, sekitar 2.500 orang sudah menjadi anggota koperasi. Ini luar biasa,” ungkap Gusti Made Suryawati.
Made juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Banjar terus memberikan dukungan dan pendampingan kepada koperasi desa agar bisa berjalan sesuai harapan dan aturan.
“Kalau 50 persen warga desa sudah bergabung menjadi anggota, itu sudah termasuk sukses. Ke depan, kami dorong diversifikasi usaha agar koperasi semakin berkembang,” urainya.
Dia pun menjelaskan, pada 28 Oktober 2025 mendatang, Pemerintah Kabupaten Banjar akan meluncurkan program khusus yang mengangkat KDMP ini.
Hal ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat peran koperasi dalam mendorong perekonomian lokal.
Bukan hanya di KDMP Awang Bangkal Barat, tetapi juga diharapkan KDMP di Desa lainnya juga operasi dengan usahanya masing-masing.
"Kita di Kabupaten Banjar ada sebanyak 277 desa dan 13 kelurahan yang tersebar di seluruh Kabupaten Banjar, dan semua KDMP-nya sudah berbadan hukum, tinggal operasional saja," kata Made
Bahkan, guna mendorong agar KDMP di wilayahnya terus berjalan dam operasional maka pihaknya juga akan mengadakan pelatihan untuk Sumber Daya Manusia (SDM) di struktural koperasi tersebut terbentuk.
"Dalam waktu dekat ini, kami agendakan untuk pelatihan," jelasnya.
(Banjarmasin Post/ Nurholis Huda)
Koperasi Desa Merah Putih
KDMP
Desa Awang Bangkal Barat
Kabupaten Banjar
Galian C
DKUMPP Banjar
Banjarmasinpost.co.id
Polres Banjar Gagalkan Peredaran 19 Kilogram Sabu, Mobil Kurir Diadang Polantas |
![]() |
---|
Jasad Pria Ditemukan 200 Meter dari Jalan Gubernur Syarkawi, Ini Penjelasan DPKP Banjar |
![]() |
---|
Sempat Dikira Jasad Pemancing, Pria Banjarmasin Ini Ditemukan Tewas di Gambut Saat Ukur Tanah |
![]() |
---|
Kelompok Tani Ikan di Karangintan Banjar Panen 1,3 Ton Papuyu, DKISP Siap Beri Dukungan Pemasaran |
![]() |
---|
Viral Pernikahan Unik di Pengaron Banjar, Pajang Motor 2 Tak di Pelaminan: Temani saat PDKT |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.