Graham Potter Ingin Striker Rp1,79 Triliun di Lini Depan Chelsea Musim Depan, Lukaku Gacor di italia

BANJARMASINPOST.CO.ID - Graham Potter secara pribadi menginginkan striker 97 juta Poundsterling atau Rp1,79 Triliun untuk bermain di lini depan Chelsea musim depan.

Laporan mengklaim bahwa Graham Potter secara pribadi ingin Romelu Lukaku bermain sebagai striker untuk Chelsea musim depan.

Menurut GiveMeSport, manajer berbicara bulan lalu tentang mengintegrasikan pemain Belgia itu ke timnya di masa depan.

Cedera telah mengganggu waktu Lukaku jauh dari klub musim ini, waktu yang diharapkan banyak pendukung akan dibuat permanen.

Baca juga: Jadwal Liga Champions Babak 16 Besar Leg 2, Inzaghi Diultimatum, Chelsea Kehilangan Bek Tangguh

Baca juga: Kendala Zidane Jadi Pelatih Baru Chelsea Gantikan Potter, Eks Real Madrid Tak Cocok Latih the Blues

Berbagai masalah membuatnya memasuki Piala Dunia dengan kecepatan yang menyedihkan, dibuktikan dengan tuan rumah peluang besar yang mereka lewatkan melawan Kroasia saat mereka tersingkir dari kompetisi.

Dilansir The Chelseachronicle.com dia memang kembali ke performa terbaiknya di level klub di Liga Champions baru-baru ini, ketika dia mencetak gol untuk Inter Milan di babak 16 besar.

Sementara dia mencetak gol besar, Chelsea kembali mengutuk peluang mereka yang hilang setelah kekalahan lain, kali ini dari Borussia Dortmund.

Potter menginginkan Lukaku di Chelsea

Gol terbukti menjadi masalah nyata bagi tim di bawah Graham Potter, dan ini menyebabkan tekanan nyata terkait pekerjaannya.

Meski demikian, sang manajer enggan memanfaatkan Pierre-Emerick Aubameyang yang tentunya memiliki pengalaman mencetak gol di level ini.

Lukaku kemungkinan berharap kepindahannya ke Inter menjadi permanen, terutama dengan bagaimana waktunya di Stamford Bridge berakhir musim lalu meskipun ia pindah dengan biaya 97 juta Poundsterling atau Rp1,79 Triliun.

Namun, GiveMeSport mengklaim bahwa Potter sangat ingin melihat apakah dia bisa menjadi jawaban atas kesengsaraan striker mereka.

The Blues akan mendatangkan Christopher Nkunku dari RB Leipzig pada akhir musim ini, setelah menyepakati kesepakatan awal musim ini.

Namun, dia telah mengklaim dirinya sendiri bahwa dia bermain lebih baik dalam posisi melatih seorang striker, yang masih menyisakan masalah yang sama untuk diselesaikan oleh manajer.

Potter saat ini telah mencoba untuk menggunakan Kai Havertz di awal, tetapi tidak menuai hasilnya saat ini.

Sebelumnya The Blues sedang mencari pencetak gol pada saat mereka sudah memiliki salah satu pembunuh bayaran paling terbukti dalam permainan namun dia saat ini sedang dalam masa peminjaman untuk merebut kembali Inter Milan alih-alih mencetak dua gol dalam 10 hari terakhir melawan Udinese di Serie A dan FC Porto di Liga Champions.

Lukaku dikeluarkan setelah tugas sulit kedua di Stamford Bridge, di belakang transfer £ 97,5 juta yang gagal lepas landas setelah mencetak 15 gol dalam 44 penampilan di semua kompetisi musim lalu, dengan hanya delapan yang datang di Liga Premier sesuai Transfermarkt.

Dapat dipahami bahwa Graham Potter berbicara pada bulan Januari tentang prospek membawanya kembali ke bingkai dan akan terbuka untuk melihatnya dengan serius di musim panas ketika mereka berbicara tentang masa depannya.

Lukaku menikmati hidup di Italia dan memiliki keinginan untuk tetap bersama Inter Milan jika ada kesepakatan.

Namun, kurangnya ancaman gol Chelsea telah menunjukkan pada saat mereka hanya berhasil mencetak satu gol dalam enam pertandingan dan Lukaku memiliki potensi untuk menyelesaikan masalah seperti itu.

Mengukur masa depan Lukaku di Chelsea akan berjalan seiring dengan kedatangan Christopher Nkunku yang tertunda dan keputusan apakah akan membuat penawaran untuk mengontrak Joao Felix secara permanen dari Atletico Madrid.

Nkunku dipandang sebagai pemain yang memiliki kemampuan untuk bermain melalui lini tengah, meski itu tidak diharapkan ketika pembicaraan dipercepat tentang kepindahan dari RB Leipzig yang akan diumumkan musim panas ini.

Graham Potter masa depan terbaru

Ini adalah masa-masa yang sangat aneh di London Barat karena bos Potter saat ini sedang mencoba mempertahankan pekerjaannya di Chelsea dan pertandingan mendatang akan menentukan apakah dia mampu mengarahkan mereka kembali ke jalurnya menyusul tiga kekalahan beruntun melawan Borussia Dortmund, Southampton dan Tottenham Hotspur di yang gagal mencetak gol.

Chelsea menghadapi Leeds, Borussia Dortmund, Leicester, Everton dan Aston Villa dalam mantra permainan yang harus melihat klub mengakhiri performa yang telah melihat satu kemenangan dari 11 pertandingan terakhir mereka, dengan pertandingan melawan Dortmund sangat penting mengingat seolah-olah itu tampaknya karena mereka akan gagal finis empat besar di Liga Premier.

(banjarmasinpost.co.id)