Liga Inggris

Kendala Zidane Jadi Pelatih Baru Chelsea Gantikan Potter, Eks Real Madrid Tak Cocok Latih the Blues

Eka pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane dinilai punya satu kendala untuk bisa menjadi pelatih baru Chelsea menggantikan Graham Potter.

Editor: Rahmadhani
JAVIER SORIANO / AFP
Zinedine Zidane saat masih melatih tim Real Madrid, bereaksii saat pertandingan sepak bola liga Spanyol Real Madrid CF melawan Villarreal CF di Stadion Alfredo di Stefano di Valdebebas, di pinggiran Madrid, pada 22 Mei 2021. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Zinedine Zidane dinilai punya satu kendala untuk bisa menjadi pelatih baru Chelsea menggantikan Graham Potter.

Seperti diketahui, sejak meninggalkan Real Madrid pada Juni 2021, Zinedine Zidane masih menganggur.

Hal itu terjadi bukan karena juru taktik asal Prancis itu sepi peminat.

Malahan, banyak klub top dan tim nasional yang ingin dilatih oleh juru taktik berusia 50 tahun tersebut.

Namun, Zidane terus menolak berbagai tawaran yang datang.

Sekarang Zidane kembali dikaitkan dengan salah satu klub top Eropa.

Klub tersebut adalah tim raksasa Liga Inggris, Chelsea.

Pemilik baru Chelsea, Todd Boehly, dilaporkan ingin menjadikan Zidane sebagai pengganti Graham Potter.

Masa depan Potter memang tengah menjadi spekulasi menyusul rentetan hasil buruk yang dialami Chelsea.

Sejak Oktober 2022, The Blues cuma menang tiga kali dalam 17 pertandingan di lintas kompetisi dan menelan 10 kekalahan.

Baca juga: Jadwal Piala FA dan TV yang Menyiarkan: Malam ini Bristol vs Man City, Besok Man United vs West Ham

Baca juga: Live RCTI! El Clasico Real Madrid vs Barcelona: Xavi Korbankan LaLiga, Lewandowski Diragukan

Padahal, Potter telah mendapatkan delapan amunisi baru di bursa transfer Januari 2023.

Delapan pemain tersebut adalah Andrey Santos, Mykhailo Mudryk, Benoit Badiashile, David Datro Fofana, Noni Madueke, Joao Felix, Malo Gusto, dan Enzo Fernandez.

Baca Juga: Ada Lionel Messi, Pelatih Marseille Pilih Sebut Kylian Mbappe sebagai Alien

Namun, Potter sejauh ini belum mampu mengelola pemain-pemain tersebut.

Hal itu yang membuat fan Chelsea geram dan terus medesak Boehly agar mendepak juru taktik asal Inggris tersebut.

Zidane pun dianggap sebagai sosok yang tepat untuk mengambil alih tongkat estafet dari tangan Potter.

Apalagi, juru taktik asal Prancis itu punya pengalaman mengelola banyak pemain bintang saat masih menukangi Real Madrid.

Namun, mantan rekan Zidane di timnas Prancis, Emmanuel Petit, justru punya pendapat lain.

Menurut Petit, Zidane bukan sosok yang tepat untuk menangani Chelsea karena tak fasih dalam berbahasa Inggris.

Kondisi tersebut diyakini Petit bakal menjadi kendala besar bagi Zidane dalam melatih The Blues.

Petit, yang pernah memperkuat Chelsea pada 2001 hingga 2004, justru menyarankan agar mantan klubnya tetap mempertahankan Graham Potter.

"Zinedine Zidane tidak bisa berbahasa Inggris dengan fasih, jadi dia bukan pilihan yang tepat bagi Chelsea untuk menggantikan Potter, dengan segala hormat kepada mantan rekan setim saya," kata Petit seperti dikutip BolaSport.com dari Goal International.

"Potter sudah ada di sana sejak September, apakah Anda benar-benar akan memecatnya?"

"Mereka harus tetap bersamanya karena mereka masih memiliki kesempatan untuk memenangi Liga Champions."

"Jika Anda memecat Potter, seseorang yang langsung datang ke klub harus beradaptasi."

"Dia juga melakukan hal yang benar dan penggemar harus mengerti itu akan memakan waktu berminggu-minggu."

"Saya tidak akan menilai Potter sekarang untuk hasil yang buruk," tutur Petit menambahkan.

Berita ini sudah tayang di Bolasport

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved