4 Napi Lapas Palangkaraya Berhasil Kabur, Diduga Saat Hujan Deras dan Tak Terpantau CCTV

BANJARMASINPOST.CO.ID -Lapas Kelas II A Palangkaraya kebobolan. 4 narapidana berhasil kabur dari penjara ini. Diduga ke-4 narapidana ini kabur saat hujan turun, Sabtu 4 Maret 2023 dinihari.

Belum diketahui secara persis bagaimana para narapidana  ini berhasil kabur dari Lapas Palangkaraya. Ada dugaan para napi memanjat tembok.

Saat ini petugas Lapas Palangkaraya serta kepolisian tengah memburu narapidana yang kabur tersebut.

Adapun Keempat napi merupakan pelaku kasus berat dengan hukuman di atas sepuluh tahun penjara

Keempat narapidana Lapas Kelas II A Palangkaraya  yang kabur ini merupakan pelaku kasus yang berbeda.

Baca juga: 20 Hari Lebih, Keberadaan Napi Kabur Dari Rutan Kelas I Makassar Jadi Misteri, Tim Lakukan Perburuan

Baca juga: Gempa Guncang Wilayah Sumatera Utara, BMKG : Berkekuatan Magnitudo 3,4 dan Berpusat di Laut

Dua orang napi dengan kasus pembunuhan, 1 orang napi dengan kasus pencurian serta pemerkosaan dan 1 orang lagi dengan kasus pencurian.

Diduga keempat napi tersebut melarikan diri dari sel tahanan pada malam hari.

Kelapa Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Palangkaraya, Chandran Lestyono, membenarkan bahwa ada empat orang napi yang kabur.

“Diduga keempat napi tersebut melarikan diri melalui tembok lapas," kata Chandran, kepada wartawan, saat menyampaikan rilis di depan Lapas Kelas II Palangkaraya, Sabtu (4/3/2023).

Petugas lapas belum mengetahui secara pasti, cara serta alat yang digunakan oleh keempat narapidana tersebut kabur dari sel tahanan.

“Ini lagi sedang kami dalami, menggunakan apa, alatnya apa, kami juga masih menggali informasi semaksimal mungkin, kami masih menelusuri, dari mana alurnya, hingga mereka bisa kabur," tambah Chandran.

Bahkan, kaburnya keempat napi tersebut nyaris tidak terpantau oleh kamera pemantau, walau kamera pemantau ada di setiap sudut pada menara pos jaga.

“CCTV inikan ada keterbatasan daya jangkaunya, kebetulan kondisi malam, kondisi hujan, sehingga tidak begitu jelas," ujar dia.

Dia membantah informasi yang beredar di media sosial bahwa keempat napi tersebut kabur membawa senjata tajam.

Sebab, petugas memastikan, tidak akan mungkin ada napi yang menyimpan dan membawa senjata tajam di dalam sel tahanan.