Daftar Amalan bagi Wanita Haid di Malam Nisfu Sya'ban 2023, Buya Yahya Ingatkan 2 Ibadah Ini

"Kemudian jangan lupa, jadikan malam itu malam tafakur, merenungi semua kesalahan kita dan berdoa untuk diri sendiri dan orang lain supaya diangkat derajatnya," pungkasnya.

Ibadah sesuai Anjuran Nabi Muhammad SAW

Pendakwah Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan daftar ibadah yang bisa dikerjakan pada pertengahan bulan Sya'ban atau dikenal dengan Nisfu Sya'ban.

Dijabarkan Ustadz Khalid Basalamah, ada sejumlah amalan kebaikan yang dapat dilaksanakan kaum muslimin pada Nisfu Sya'ban yang sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW.

Di antaranya ibadah yang dapat ditunaikan, Ustadz Khalid Basalamah menuturkan bisa sholat Tahajud dan puasa Ayyamul Bidh.

Diketahui, malam Nisfu Sya'ban 1444 Hijiryah bertepatan pada malam ini, Selasa (7/3/2023).

Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan umat Islam dapat mengerjakan sholat malam dan amalan-amalan lainnya pada Nisfu Sya'ban.

"Sholat secara khusus namanya sholat Nisfu Sya'ban itu tidak ada, haditsnya palsu, yang shahih anjuran mengerjakan sholat malam," jelas Ustadz Khalid Basalamah dikutip Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Pengantar Hijrah.

Di antara sholat malam yang dianjurkan adalah sholat Tahajud, yang mana jika dikerjakan khusus di malam Nisfu Sya'ban memiliki fadhilah, ini sebab disebutkan dalam riwayat yang shahih bahwasanya Nabi Muhammad SAW di suatu malam mendapat giliran menginap di rumah Aisyah RA.

Pada malam itu Aisyah terbangun dan mendapati tak ada Rasulullah SAW disampingnya, lantas Aisyah pun mencari Nabi SAW dengan berkeliling ke rumah-rumah istri Nabi SAW yang lain.

"Lalu Aisyah tergopoh-gopoh pergi ke mesjid melihat Nabi SAW sedang sholat, melihat Aisyah yang merasa cemburu, Nabi SAW pun menjelaskan dirinya memperbanyak sholat malam di malam Nisfu Sya'ban, ini hadist yang shahih," papar Ustadz Khalid Basalamah.

Sehingga sholat yang dianjurkan para ulama sholat malam adalah sholat Tahajud, tidak ada sholat khusus di malam Nisfu Sya'ban.

Memasuki pertengahan bulan Sya'ban ini, hendaknya kaum muslimin waspada akan adanya sejumlah hadits palsu yang beredar.

Hadits palsu dan lemah tersebut umumnya berisikan anjuran amalan-amalan tertentu, Ustadz Khalid Basalamah mengatakan umat Islam dapat memilah hadits-hadits yang shahih dan lemah dan mana yang shahih.

Sementara di siang harinya, dianjurkan untuk berpuasa, karena Nabi Muhammad SAW memang banyak berpuasa di bulan Sya'ban.